Ada Duel Seru Laga Borneo vs Bali United, Rebutkan Puncak Klasemen

borneo vs bali united

Ada Duel Seru Laga Borneo vs Bali United, Rebutkan Puncak Klasemen

SCORE.CO.ID – Pekan ketiga BRI Liga 1 2024/2025 akan ditutup duel sengit antara Borneo FC kontra Bali United. Laga yang akan digelar di Stadion Bantakan Balikpapan, Selasa (28/8/2024), jadi penentu posisi di puncak klasemen sementara.

Saat ini kedua tim telah mengoleksi sama yakni enam poin. Jika salah satu keluar jadi pemenang pertandingan ini, maka dipastikan akan memimpin klasemen.

Sebelum jeda cukup panjang pada agenda FIFA Matchday yang menandai Timnas Indonesia akan berjuang di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Kelahiran Borneo FC yang didukung kelompok suporter Pusamania sempat membuat hubungan dengan Persisam cukup panas. 

Akhirnya Persisam pun mengalah dengan menjual lisensi klub kepada Yabes dan Pieter Tanuri dan berganti nama menjadi Bali United.

Dari sisi teknis. Borneo FC dan Bali United ditangani pelatih jempolan. Pieter Huistra dan Stifano Cugura. 

Pieter Huistra adalah sutradara yang membawa Borneo FC sebagai juara Regular Series musim lalu. Sedangkan Stifano Cugura Yang Sukses di dua tim yang Berbeda membawa Persija juara liga 1 2018 dan back to back bersama bali united

Pesut Etam juga finalis Piala Presiden 2024, setelah dijegal Arema FC lewat drama adu penalti yang menegangkan. Dua pekan beruntun musim ini, mereka meraih poin absolut.

Produktivitas kedua tim juga berimbang. Bedanya, sebaran gol Borneo FC lebih merata atau tidak bertumpu pada striker. 

Stefano Lilipaly, Berguinho, Leo Gaucho, Terens Puhiri, dan, bahkan bek Christophe Nduwarugira telah mencetak satu gol.

Sementara Bali United bergantung pada Privat Mbarga yang telah mengoleksi tiga gol. 

Kontribusi gol lainnya dari duo Jepang, Kenzo Nambu dan Mitsuru Maruoka. Kesimpulannya, Borneo FC dan Bali United adalah tim agresif dengan pertahanan kokoh.

Baca Juga  Kebobolan 4 Gol, Pelatih Bali United Hampir Dipecat

Namun, tampaknya pada duel kali ini Bali United akan mengurangi agresivitasnya. 

Mereka kemungkinan melakukan serangan balik cepat. Seperti dilakukan Stefano Cugurra ketika mempermalukan Persik 1-3 di Kediri pada pekan pertama lalu.

Sebaliknya, Pieter Huistra tak akan mengubah karakter timnya yang selalu tampil agresif, baik di kandang maupun tandang.