SCORE.CO.ID – Mantan gelandang Barcelona, Arsenal, dan Chelsea, Cesc Fabregas dikabarkan menjadi kandidat favorit untuk mengambil alih pelatih AC Milan.
Saat ini, AC Milan memutuskan tidak memperpanjang kontrak dengan Sergio Conceicao setelah musim berakhir.
Cesc Fabregas Kandidat Pelatih Baru AC Milan
Fabregas saat ini melatih Como dan berhasil membawa tim ke promosi Serie A musim lalu. Como menempati peringkat ke 13 setelah menjalani 26 laga.
performa Fabregas sebagai pelatih mudah rupanya menarik perhatian manajemen Milan. Legenda Milan bahkan telah memberikan dukungan terhadap kemungkinan perekrutan Fabregas berlatih di San Siro.
Sacchi melemparkan kritikan tajam atas performa Milan di bawah pelatih Conceicao yang dinilai tidak menunjukkan banyak perubahan.
Identitas AC Milan menjadi tidak jelas. Sacchi mengakui ketertarikannya kepada Fabregas setelah mengamati perkembangan karir kepelatihan dan menilai ada potensi besar dalam diri pelatih mudah tersebut.
Sosok Fabregas dianggap dapat meningkatkan gaya bermain yang jelas.
Tantangan AC Milan di Musim Ini
AC Milan saat ini menempati posisi kedelapan Serie A, bahkan jauh di target awal. Kekalahan yang dialami setelah menjamu Feyenoord di Liga Champions menjadi salah satu penyebabnya.
Milan akan menghadapi Lazio yang saat ini berada di posisi kelima. Kemenangan AC Milan mampu memangkas jarak dengan Lazio, yakni terpaut tiga poin.
Namun, kegagalan menorehkan kemenangan bisa memperbesar tekanan pada pelatih AC Milan. Meskipun demikian, belum ada keputusan resmi mengenai masa depan Conceicao karena ingin menunjuk direktur terlebih dahulu.
Sacchi juga menyoroti kebingungan manajemen Milan dalam hal memilih pelatih. Sebagai pengamat ia melihat di musim panas ini ketika ingin mendatangkan Julen Lopetegui, namun ditolak fans.
Saat mengganti dengan Paulo Fonseca, justru melakukan pemecatan. Pada akhirnya manajemen mendatangi Conceicao dan lima pemain lainnya.
Memilih Conceicao sebagai pelatih ternyata hasilnya tetap sama, Milan belum bisa menjadi tim yang solid.
Oleh karena itu, Sacchi menyarankan AC Milan mendatangkan pelatih yang bisa membawa gaya permainan jelas. Saat laga melawan Bologna, 11 pemain terpencar tanpa koordinasi jelas jadi perhatian besar.