Harry Kane memberikan pujian kepada Thomas Tuchel sebagai seorang pelatih yang luar biasa, menjelang penunjukannya sebagai pelatih Timnas Inggris berikutnya. Tuchel hampir dipastikan akan menjadi pelatih asing ketiga dalam sejarah Timnas Inggris, setelah mengadakan pembicaraan positif dengan Asosiasi Sepak Bola (FA).
Pelatih berkebangsaan Jerman ini telah menganggur sejak meninggalkan Bayern Munchen pada akhir musim lalu. Dia memiliki hubungan dekat dengan Harry Kane dan sejumlah bintang senior the Three Lions lainnya. Pencetak gol terbanyak di Inggris tersebut meninggalkan Tottenham menuju Bayern ketika Tuchel menangani tim tersebut, mencetak 44 gol hanya dalam 45 pertandingan di bawah arahan sang pelatih yang berusia 51 tahun, sambil mencatatkan 12 assist.
Kerjasama antara Tuchel dan Kane di Bayern Munchen sangat produktif. Tuchel telah membuktikan kemampuannya sebagai pelatih yang mampu mengoptimalkan performa para pemainnya. Kini, prospek akan kedatangan Tuchel sebagai pelatih Timnas Inggris semakin menarik dan menjanjikan bagi penggemar sepak bola di Inggris.
Kesepakatan antara Tuchel dan Asosiasi Sepak Bola (FA) semakin mendekati realisasi. Jika penunjukan tersebut terwujud, Timnas Inggris akan memiliki sosok pelatih berkualitas yang telah terbukti mengantarkan kesuksesan pada level klub. Semua mata pun tertuju pada langkah-langkah selanjutnya dalam perjalanan karier Tuchel bersama the Three Lions.
Puji Tuchel
Ketika ditanya mengenai potensi Thomas Tuchel sebagai pelatih Timnas Inggris, Harry Kane belum bisa memberikan komentar yang detail. Meskipun begitu, sang striker tak segan memuji kemampuan Tuchel. “Sejujurnya, saya belum mendapat informasi apapun,” ungkap Kane.
Kane juga menambahkan, “Saya sudah mengenal Thomas cukup baik sejak tahun lalu. Dia adalah pelatih yang luar biasa dan pribadi yang hebat.” Sang pemain yakin bahwa Federasi Sepak Bola Inggris akan menghubungi dirinya seiring dengan perkembangan informasi lebih lanjut tentang kemungkinan Tuchel menjadi pelatih Timnas.
Dengan keyakinan dalam suara, Kane menyatakan, “Saya optimis bahwa FA akan menghubungi saya untuk berbicara ketika semuanya sudah jelas terkait hal ini.” Dengan hubungan yang baik antara Kane dan Tuchel, sepertinya striker tersebut siap memberikan pandangan dan masukan yang berharga jika diminta oleh otoritas yang berwenang.
Pelatih Jempolan
Thomas Tuchel tetap kokoh dengan rekor kemenangannya yang mengagumkan sebesar 60,7% di segala kompetisi yang dijalani bersama Bayern, di mana ia berhasil memenangkan 37 dari 61 pertandingan. Angka ini hanya sedikit lebih rendah dari pencapaian Borussia Dortmund (62,6%) dan PSG (74,8%), mencerminkan keunggulan Tuchel dalam dunia sepakbola.
Keahlian Tuchel dalam ajang Liga Champions tampaknya menarik perhatian dari Inggris, terutama setelah sukses membawa PSG ke final Liga Champions pada tahun 2020 dan kemudian memenangkan trofi yang sama bersama Chelsea setahun berikutnya. Prestasinya tercermin dari 40 kemenangan dalam 67 pertandingan Liga Champions, dengan rasio kemenangan 59,7%. Hal ini mengungguli mayoritas manajer Inggris dalam turnamen besar, kecuali legenda seperti Alf Ramsey.
Tuchel terus menunjukkan dominasinya di pentas Eropa dengan kemenangannya yang konsisten. Dengan rasio kemenangan 59,7%, manajer asal Jerman ini telah melebihi banyak rekan Inggrisnya, membuktikan kemampuannya yang luar biasa dalam mengelola tim-tim terbaik di dunia sepakbola.
Skuad Familiar
Thomas Tuchel sebelumnya pernah berkolaborasi dengan beberapa pemain berbakat seperti Reece James, Ben Chilwell, Conor Gallagher, Mason Mount, Tammy Abraham, dan Raheem Sterling saat memimpin skuat Chelsea.
Bulan depan, Inggris akan kembali menunjukkan kepiawaiannya di lapangan saat mereka menutup kampanye Nations League dengan menghadapi Yunani dan Republik Irlandia. Mereka siap memberikan pertunjukan gemilang dalam laga-laga yang diantisipasi tersebut! Semoga dapat menampilkan performa terbaik dan meraih kesuksesan di kompetisi mendatang.
