SCORE.CO.ID – Keputusan Premier League untuk menolak banding hukuman pengurangan poin Nottingham Forest membuat situasi klub semakin sulit, dan ini berarti The Reds menghadapi ancaman degradasi.
Pada bulan Maret lalu, Forest bersama Everton dikenai hukuman karena dinyatakan melanggar aturan finansial.
Banding Ditolak Komite
Meskipun Forest mengajukan banding dengan alasan merasa hukuman tersebut tidak adil dan merugikan klub, namun upaya mereka juga ditolak oleh Komisi Independen Premier League.
Akibatnya, Forest harus menerima fakta bahwa mereka tetap kehilangan 29 poin yang dimiliki saat ini dan terpaksa berada di posisi ke-17, dengan segala implikasi degradasi yang mengintai.
Premier League Menolak Banding Nottingham Forest dengan Alasan yang Jelas
Premier League menegaskan bahwa penolakan banding Nottingham Forest didasarkan pada dua alasan krusial.
Pertama, klub mengklaim bahwa penjualan pemain bintang seharusnya dianggap sebagai faktor meringankan dalam proses hukuman
Akan tetapi Dewan Banding justru menolak argumen ini dengan menganggap Komisi Independen berwenang untuk menjatuhkan hukuman tanpa mempertimbangkan faktor tersebut.
Kedua, Premier League menekankan bahwa aturan yang melarang klub mengalami kerugian lebih dari £105 juta selama tiga musim berturut-turut menjadi dasar pengenaan sanksi terhadap Nottingham Forest dan Everton.
Dengan penolakan banding ini, Forest terpaksa menerima hukuman pengurangan poin empat yang telah ditetapkan, menjadikan mereka dalam ancaman degradasi karena hanya berselisih tiga poin dari Luton Town di peringkat ke-18, sementara masih memiliki dua pertandingan tersisa.
Everton Terkena Hukuman Aturan Finansial
Everton sekali lagi mendapat dakwaan pelanggaran aturan finansial dari Premier League.
Bersama dengan Nottingham Forest, The Toffee berisiko mengalami pengurangan poin.
Sebelumnya, Everton telah dikenai hukuman serupa pada awal November lalu setelah melanggar aturan finansial Premier League.
Setiap klub di Premier League diwajibkan menjaga stabilitas keuangan mereka agar tidak mengalami kerugian lebih dari £105 juta per musim setelah tiga tahun.
Kerugian Everton mencapai £124,5 juta, sehingga mereka dikenai pengurangan poin sebanyak 10.
Meskipun sempat terpuruk di zona degradasi, Everton berhasil bangkit dan saat ini berada di peringkat ke-17 dengan 17 poin.
Tampaknya hukuman sebelumnya tidak cukup, karena penyelidikan terbaru menemukan pelanggaran finansial tambahan.
Hal ini membuat Everton berpotensi menghadapi hukuman serupa yang dapat memperdalam krisis mereka di peringkat bawah klasemen.
