SCORE.CO.ID – Indonesia berhasil patahkan kutukan 20 tahun atas Vietnam di kandang Stadion My Dinh, itu menjadi sejarah dan rekor baru untuk timnas garuda.
Tanggapan positif terus merayap setelah Shin Tae-yong berhasil memimpin timnas Indonesia meraih dua kemenangan bersejarah melawan Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Keberhasilan ini bukan hanya mencatat prestasi yang luar biasa, tetapi juga mengakhiri rentetan hasil buruk selama 20 tahun bagi Indonesia ketika bertanding di markas Vietnam di Stadion Nasional My Dinh.
Pada momen bersejarah ini. Semangat tim Indonesia melejit dengan gemilang. Marselino Ferdinand dan rekan-rekannya berhasil mencatat kemenangan telak dengan skor 3-0, mencerminkan kejayaan terakhir timnas Indonesia di Stadion Nasional My Dinh pada Piala Tiger 2004. Hasil impresif ini tentu menjadi sorotan utama bagi para pengamat sepak bola, termasuk Keesh Sundaresan dari Malaysia.
Keesh Sundaresan mengungkapkan jika meraih hasil positif di Stadion Nasional My Dinh bukanlah pencapaian yang mudah. Dia memberikan apresiasi yang tinggi atas strategi permainan yang cemerlang yang diterapkan oleh Shin Tae-yong dalam mengatur timnas Indonesia. Dengan keunggulan ini, timnas Indonesia menorehkan catatan baru yang menginspirasi, membawa semangat baru bagi para penggemar sepak bola di Tanah Air.
”Bukan hal yang mudah apa yang dilakukan Indonesia (menang di Stadion My Dinh),” ungkap Keesh dalam tayangan ‘Bola Itu Life’ di Youtube Astro Arena.
Do Hung Dung, kapten yang berpengalaman dari Timnas Vietnam pun mengakui dengan jujur bahwa kualitas permainan Timnas Indonesia telah mengalami peningkatan yang signifikan, sehingga menjadi semakin sulit untuk dikalahkan. Ungkapan tersebut diutarakan oleh Hung Dung setelah timnya, yang dikenal dengan julukan The Golden Stars itu menelan kekalahan telak dengan skor 0-3 dari Timnas Indonesia dalam pertandingan yang digelar di My Dinh Stadium.
Keberhasilan Timnas Indonesia dalam mengalahkan Timnas Vietnam bukanlah hal yang terjadi sekali ini saja. Kekalahan ini menandai kekalahan kedua bagi Timnas Vietnam dari Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Sebelumnya, dalam pertemuan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pasukan yang diasuh oleh Philippe Troussier ini juga harus menyerah dengan skor tipis 0-1.
Tentu saja, hasil ini tidak hanya menjadi kekecewaan bagi para pemain Timnas Vietnam, tetapi juga menjadi pukulan berat bagi semangat dan kepercayaan diri mereka. Hung Dung bahkan menyampaikan bahwa suasana sedih dan kecewa begitu terasa di antara rekan-rekannya, karena mereka telah berusaha keras sepanjang pertandingan tersebut. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya keberhasilan bagi Timnas Vietnam, dan mereka harus bekerja lebih keras lagi untuk meraih hasil yang lebih baik di masa mendatang.
“Seluruh tim sangat sedih. Kami sendiri sudah berusaha sangat keras, tapi kami juga merasa belum cukup baik dan masih harus banyak berusaha. Lawan kami semakin kuat, kami harus berusaha lebih keras lagi,” ucap Hung Dung usai pertandingan.
Di saat yang bersamaan, Hung Dung juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada para penggemar Timnas Vietnam yang selalu memberikan dukungan sepenuh hati selama pertandingan.
“Kami tahu bahwa setelah kekalahan sebelumnya, banyak fans yang mendapat kritik, meskipun demikian, semua orang tetap mencintai para pemain dan hari ini penonton datang ke stadion dalam jumlah besar,” ujarnya lagi.
