Score – PIKIRAN RAKYAT – Kiper PSIS Semarang , Adi Satyro melayangkan somasi ke beberapa pemilik akun Instagram karena telah menghina anggota keluarganya. Bullyan tersebut diterima Adi setelah mengalami insiden tabrakan dengan pemain Persib Bandung, Arsan Makarin pada pertandingan pekan ke-9 BRI Liga 1 di Stadion Jatidiri, Minggu, 20 Agustus 2023 malam.
Setidaknya ada dua akun Instagram yang disomasi pemain berusia 22 tahun itu, dengan bantuan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia. Mereka adalah pemilik akun Instagram @inty6yggbzrf dan @urby98.
Akun @inty6yggbzrf disomasi karena melakukan penghinaan di kolom komentar pada unggahan Adi Satryo dan keluarganya pada Senin, 21 Agustus 2023. “Itu Anak Apa An****,” tulis akun tersebut.
ADVERTISEMENT
Pada Selasa, 22 Agustus 2023, Adi digandeng APPI melayangkan somasi kepada dua pemilik akun tersebut untuk meminta maaf secara langsung.
Baca Juga: Profil Jeremy Doku Calon Pemain Baru Manchester City, Gaya Mainnya Cocok dengan Sistem Pep Guardiola
“Sehubungan dengan somasi tersebut di atas saya memberi kesempatan waktu 7 (tujuh) hari kalender sejak postingan somasi /teguran terbuka ini kepada pemilik akun Instagram @inty6yggbzrf dan @urby98 kepada saya dan/atau melalui APPI (appi.official) untuk bertemu dan meminta maaf secara langsung kepada saya,” kata Adi Satryo dalam surat somasi yang diunggah di akun Instagramnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com.
“Saya tunggu permintaan maaf secara langsung kepada saya. Jika pemilik akun @inty6yggbzrf dan @urby98 melihat postingan ini, silakan hubungi APPI hingga batas waktu yang telah ditentukan. Apabila dalam jangka waktu sebagaimana tersebut di atas tidak ada respons yang positif dan permintaan maaf secara langsung dari pemilik akun @inty6yggbzrf dan @urby98 , maka dengan berat hati saya akan melakukan upaya hukum secara pidana dengan membuat laporan ke pihak kepolisian,” ujarnya menambahkan.
Baca Juga: 2 Skenario Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal Piala AFF U-23 2023
Adi Satryo menjadi bulan-bulanan netizen di media sosial setelah mengalami insiden tabrakan dengan Arsan Makarin. Pada insiden itu, Arsan mengalami pendarahan di atas pelipis mata kirinya, sedangkan Adi diganjar kartu merah langsung oleh wasit Aidil Azmi.
Seusai laga, akun Instagram pribadi kiper berusia 22 tahun @adisatryoo mendapat bullyan dengan kata-kata kasar yang dilontarkan di kolom komentar. Dua unggahan terakhirnya bahkan dibanjiri ribuan komentar bernada hujatan.
Tak hanya menyasar Adi, netizen ikut membully istrinya dan anaknya yang masih bayi. Bullyan tersebut diduga berasal dari para pendukung Persib, Bobotoh yang meluapkan kekesalan kepada Adi Satryo atas pelanggaran kerasnya kepada Arsan Makarin.
Adi buka suara menanggapi bullyan itu. Dia menyatakan sudah meminta maaf secara langsung kepada Arsan saat pertandingan dan selesai pertandingan. Namun, permohonan maaf itu tidak tersorot dan terpublish.
“Alangkah baiknya tidak menggiring opini yang tidak jelas tanpa informasi. Dan terlepas dari itu saya tidak bermaksud untuk mencederai sama sekali. Tolong lebih pandai lagi dalam mencerna hal dan tidak melibatkan keluarga yang tidak tahu apa-apa,” kata Adi Satryo .***