Hadapi Tim Kuat nan Berpengalaman, Ini Janji Rizky Ridho Bersama Timnas Indonesia Saat Lawan Jepang

Hadapi Tim Kuat nan Berpengalaman, Ini Janji Rizky Ridho Bersama Timnas Indonesia Saat Lawan Jepang

ywAAAAAAQABAAACAUwAOw== SCORE.CO.ID

Score – Seperti diketahui, timnas Indonesia memang baru meraih kemenangan melawan Vietnam dalam laga kedua grup D Piala Asia 2023.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Jumat (19/1/2024) ini tim Merah Putih menang 1-0 atas Vietnam.

Kemenangan skuad Garuda ini memang menjadi kebanggan buat pecinta sepak bola Tanah Air.

Tak terkecuali para pemain timnas Indonesia yang ikut berlaga di ajang bergengsi level Asia tersebut.

Salah satunya Rizky Ridho yang juga turut memperkuat skuad Garuda dalam dua laga yang telah dilakoni timnas Indonesia.

Walaupun pada laga kedua melawan Vietnam, pemain Persija Jakarta ini tak dimainkan sejak menit pertama.

Rizky Ridho baru dimainkan pada menit ke-69 menggantikan Jordi Amat yang mengalami pendarahan pada hidung.

Pemain yang masuk menggantikan Jordi itu bahkan langsung diberi ban kapten untuk memimpin rekannya di tengah lapangan hingga pertandingan berakhir.

Pemain berusia 22 tahun ini pun berjuang menggantikan Jordi Amat dengan baik, hingga akhirnya timnas Indonesia meraih kemenangan.

Mantan pemain Persebaya Surabaya itu pun mengaku senang karena bisa membawa tim meraih kemenangan atas Vietnam.

Walaupun pemain asal Surabaya itu mengaku bahwa timnas Indonesia masih memiliki beberapa kekurangan.

Ridho memang tak menyebutkan secara rinci kekurangan tim apa, akan tetapi ia menilai ada hal yang harus diperbaiki.

Tentu dengan harapan agar tim Merah Putih bisa lebih baik lagi ke depannya.

“Tapi tentu ada kekurangan yang harus kami koreksi agar ke depannya bisa bermain lebih baik lagi,” ucapnya.

Apalagi dalam laga terakhir penyisihan grup ini, timnas Indonesia akan menghadapi Jepang.

Sebagaimana diketahui, tim berjulukan Samurai Biru tersebut berada di level berbeda dengan tim Merah Putih.

Baca Juga  PSIS Semarang diselimuti motivasi tinggi jelang hadapi PSS Sleman

Bahkan tim asuhan Hajime Moriyasu saat ini menempati ranking 17 dunia, sedangkan Indonesia berada di posisi ke-146.

Melihat posisi ranking saja, tim asuhan Shin Tae-yong berada jauh dibawah Jepang.

Apalagi jika harus melihat kualitas kedua tim ini, tentu saja timnas Indonesia tak diunggulkan.

Pasalnya, Jepang memiliki banyak pemain top dan juga berpengalaman yang bermain di Eropa.

Dalam skuad tak tanggung-tanggung beberapa nama yang mentereng di Eropa seperti Wataru Endo (Liverpool), Takefusa Kubo (Real Sociedad), Takumi Minamino (AS Monaco), Takehiro Tomiyasu (Arsenal), hingga Kaoru Mitoma (Brighton & Hove Albion).

Tak hanya bermain di Eropa, akan tetapi mereka juga pemain-pemain berpengalaman di turneman besar.

Bahkan tim asuhan Hajime Moriyasu ini juga banyak pemain yang sebelumnya tampil di Piala Dunia 2022 lalu.

Untuk itu menghadapi Jepang di Stadion Al Thumama, Doham Rabu (24/1/2024) tak akan menjadi laga mudah bagi tim Merah Putih.

Ridho mengakui bahwa ini memang tak akan menjadi pertandingan mudah.

Akan tetapi, ia berjanji bakal bermain maksimal saat menghadapi Jepang.

Ditambah lagi tim juga bertekad untuk bisa lolos ke babak 16 besar.

Timnas Indonesia minimal meraih hasil imbang untuk bisa mengamankan tiket ke babak 16 besar.

Oleh karena itu, timnas Indonesia pun bakal mati-matian melawan Jepang agar bisa mengamankan tiket.

“Pada laga selanjutnya (lawan Jepang) kami akan terus bermain sebaik mungkin,” tuturnya.

Sementara itu, saat ini timnas Indonesia berada di posisi kedua dengan peringkat ketiga terbaik Piala Asia 2023.

Hal ini karena Indonesia digusur Bahrain dari posisi pertama yang sama-sama memiliki tiga poin.

Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan berada di posisi kedua dalam perebutan peringkat ketiga karena memiliki jumlah gol yang sama dengan Bahrain.

Baca Juga  Awas, Preman Real Madrid Bakal Jadi Starter di El Clasico

Mereka memiliki dua gol dan begitu pula dengan kebobolan yang juga identik tiga kali.

Untuk itu, saat ini kedua tim ini sama-sama minus satu.

Namun, Bahrain berhak berada di atas Indonesia karena aturan AFC untuk penentuan peringkat ketiga terbaik dilihat dari poin, selisih gol, produktivitas gol, poin dari kartu kuning atau kartu merah yang didapat, dan drawing.

Timnas Indonesia dibawah Bahrain karena jumlah kartu kuning yang diterima skuad Garuda selama tampil dalam dua laga lebih banyak.