SCORE.CO.ID – Bursa Transfer Liga Inggris sudah dimulai sejak awal Januari 2024, banyak klub yang terus memboyong pemain incaran mereka terutama pemain bintang.
Berbeda dengan menggaet pemain bintang justru pemain jelek kualitas bintang 3 Liga Inggris direbutkan oleh klub raksasa, Arsenal dan Manchester City.
Bergabung dengan Liverpool, Arsenal dalam perlombaan untuk merekrutkiper Sunderland Anthony Patterson yang berperingkat tinggi menurut mereka.
The Reds dikatakan telah mengidentifikasi pemain berusia 23 tahun itu sebagai pengganti ideal untuk pemain nomor dua saat ini Caoimhin Kelleher , yang menarik minat dari juara Skotlandia Celtic.
Patterson adalah lulusan akademi muda Sunderland dan memainkan setiap pertandingan selama babak playoff Black Cats di musim 2022-23, mencatatkan 14 clean sheet dalam 46 penampilan musim reguler Liga 2 Inggris.
Mantan pemain internasional Inggris U-21 – yang memenangkan Trofi EFL bersama Sunderland pada musim 2020-21 – terus mempertahankan performa bagusnya di bawah mistar gawang pada musim 2023-24, mencatatkan delapan kali shut-out dalam 27 pertandingan divisi kedua.
Pada bulan September, Sunderland menyetujui perpanjangan kontrak dengan penjaga gawang setinggi 6 kaki 2 inci tersebut hingga musim panas 2028, tetapi The Black Cats mungkin akan kesulitan mempertahankan jasanya jika anggota Enam Besar Liga Premier datang untuk merekrutnya.
Menurut HITC , baik Arsenal dan Man City kini menyaingi Liverpool untuk mendapatkan tanda tangan Patterson, dan Sunderland dikabarkan sudah pasrah kehilangan pemain berusia 23 tahun itu musim panas ini.
“Arsenal diperkirakan akan mengeluarkan opsi £27 juta, sementara City menawarkan harga tinggi sampai
£37 juta untuk menjadikan transfer Raya permanen di musim panas, dan jika tidak ada jalur yang jelas untuk kembali ke starting XI untuk Ramsdale, pemain internasional Inggris itu kemungkinan akan mencari peluang baru,” tulis media tersebut pada Kamis (18/1/2024).
Selain tiga klub yang disebutkan di atas, Chelsea dikabarkan juga menyukai Patterson, namun The Blues tidak dianggap sebagai pesaing serius bagi pemain asal Inggris itu saat ini.
