Score – Liang/Wang berhasil keluar dari tekanan dari pasangan nomor dua dari India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Mereka menang via rubber game, dengan skor 9-21, 21-18, 21-17 pada laga yang dihelat di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (14/1/2024).
Rankireddy/Shetty sebenarnya justru lebih dulu mengambil inisiatif dengan langsung tampil agresif.
Mereka dengan cepat berhasil memimpin 5-1 di awal laga dengan permainan cepat bola-bola pendek.
Adapun Liang/Wang tampaknya masih belum siap meladeni gebrakan ganda putra andalan India itu.
Liang/Wang tak mampu berbuat banyak hingga harus tertinggal cukup jauh pada interval gim pertama, dengan skor 4-11.
Selepas jeda, Rankireddy/Shetty semakin menggila dengan sama sekali tidak memberikan kesempatan untuk Liang/Wang mengembangkan permainannya.
Mereka bahkan sempat mencatatkan keunggulan sampai 12 angka pada skor 18-6.
Gim pertama akhirnya selesai dengan mudah untuk kemenangan Rankireddy/Shetty.
Memasuki gim kedua, Liang/Wang mencoba bermain menyerang lebih dulu. Hasilnya mereka berhasil memimpin lima angka pada skor 8-3.
Keunggulan Liang/Wang bertahan sampai jeda interval, dengan skor 11-6.
Selepas jeda, Rankireddy/Shetty berusaha mengejar ketertinggalan dan sempat memangkas jarak menjadi dua angka pada 12-14.
Namun Liang/Wang dengan sigap segera menjauh untuk kembali memimpin lima angka pada 17-12.
Meski begitu, teror kembali diberikan pasangan India yang berhasil memangkas skor menjadi satu angka saja pada 18-19.
Tetapi, kesalahan service dari Rankireddy memberikan momentum untuk Liang/Wang berhasil melanjutkan laga ke gim penentuan.
Pada gim pamungkas, Rankireddy/Shetty langsung mencetak dua angka beruntun dengan melepaskan serangan yang bertubi-tubi.
Liang/Wang dibuat kesulitan untuk keluar dari tekanan dan justru melakukan kesalahan sendiri. Mereka makin tertinggal pada skor 2-8.
Ganda putra China perlahan menunjukkan kebangkitan dengan memperkecil skor menjadi 7-10, namun service eror dari Wang Chang membuat lawan mendapatkan keuntungan hingga interval.
Namun selepas jeda, Liang/Wang yang bermain lebih sabar berhasil menyamakan kedudukan menjadi 12-12 setelah sempat tertinggal enam poin di awal gim ketiga.
Kedudukan masih sama kuat hingga 14-14, sebelum Liang/Wang memimpin dua angka hingga diperbesar menjadi 19-16.
Kemenangan akhirnya secara luar biasa direngkuh Liang/Wang.
Malaysia Open 2024 menjadi gelar kedua turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 1000 bagi Liang/Wang setelah tahun lalu menjuarai China Open 2023.
Pencapaian Liang/Wang sekaligu menyamai rekor ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang lebih dulu memiliki dua gelar di level Super 1000 saat menjadi kampiun Malaysia Open 2023 dan All England Open 2023.