Score – Barcelona benar-benar tidak bisa lepas dari masalah.
Sebelumnya, mereka terlilit utang banyak akibat ulah presiden sebelumnya, Josep Maria Bartomeu.
Akibat ulah Bartomeu, Barcelona harus berulang-ulang menarik tuas ekonomi demi memperbaiki kondisi finansial.
Tidak hanya itu, Blaugrana juga harus menjual sejumlah aset mereka demi mendapatkan dana segar.
Sampai saat ini pun masalah keuangan Barcelona masih belum selesai.
Belum juga reda soal masalah keuangan, Barcelona kembali didera masalah baru.
Kali ini, masalah tersebut berkaitan dengan kondisi internal akademi mereka, La Masia.
Diskriminasi tersebut dilakukan dengan membedakan fasilitas yang didapatkan oleh pemain laki-laki dan wanita.
La Masia memang tengah mengalami kendala soal biaya transportasi.
Sampai-sampai, Barcelona hanya memberikan jatah transportasi kepada para pemain yang tinggal di luar asrama La Masia.
El Barca menyediakan transportasi berupa taksi untuk para pemain yang rumahnya jauh dan bus klub untuk yang rumahnya dekat.
Namun, fasilitas tersebut rupanya hanya didapatkan oleh para pemain laki-laki.
Adapun para pemain wanita tidak mendapatkan fasilitas yang sama dan harus menggunakan biaya sendiri.
Kondisi ini jelas memberatkan keluarga pemain karena harus latihan tiga hingga empat kali seminggu dan satu pertandingan di tiap minggunya.
Artinya, keluarga pemain harus keluar biaya transportasi sebanyak empat hingga lima kali pulang-pergi.
Perlakuan Barcelona pun mendapatkan protes keras dari berbagai pihak.
Sebelumnya, Blaugrana memang sering bermasalah dengan tim wanita mereka.
Dua bintang tim wanita Barcelona, Alexia Putellas dan Aitana Bonmati, bahkan pernah melakukan protes terkait kesetaraan gaji.
Mereka berdua hampir putus asa hingga hanya menuntut profesionalisme yang jelas dari Barcelona untuk tim wanita.
Masalah tersebut tentu sangat miris mengingat tim wanita Barcelona sangat banyak menyumbang prestasi, baik di kancah domestik maupun Eropa.
