Score – Paul bukan sosok yang asing bagi sepak bola Indonesia.
Sebelumnya, dia merupakan pelatih Bhayangkara FC dan cukup banyak membawa perubahan dalam tim The Guardian.
Setelah lepas dari Bhayangkara, dia mendapatkan tugas sebagai Direktur Teknik Brunei Darussalam.
Pelatih berusia 41 tahun ini menggantikan posisi Josep Gombau yang gagal memberikan hasil terbaik saat memimpin tim.
Paul Munster menjelaskan bahwa dia bangga bisa menjadi pelatih Persebaya.
Pasalnya, Bajul Ijo merupakan tim besar dan memiliki basis suporter yang ada di mana-mana.
Selain itu, Bonek juga memasang ekspektasi tinggi agar tim kebangannya bisa mendapatkan prestasi terbaik.
“Persebaya sangat baik sejak klub terakhir saya di Indonesia (Bhayangkara FC),.”
“Tetapi ini adalah klub besar dengan suporter yang besar.”
Pelatih berpaspor Swedia ini menegaskan bahwa dia memiliki ambisi yang tinggi untuk membawa Persebaya jadi lebih baik.
Menurutnya, mereka saat ini memiliki komposisi pemain yang baik dan bisa diandalkan.
Dia berharap mereka bisa menjalin kerja sama yang baik demi kebangkitan di lanjutan Liga 1 musim ini.
“Kami memiliki pemain-pemain yang bagus secara individu dan ini sejalan dengan saya sebagai pelatih.”
“Anda tahu, ekspektasi saya juga tinggi,” tegasnya.
Paul menilai dia tidak datang untuk main-main di Bajul Ijo.
Standar yang tinggi akan diberikan agar pemain yang ada bisa memberikan kontribusi kepada tim.
Saat ini fokus utamanya adalah membawa kemajuan di tiap pertandingan untuk memperbaiki mental pemain.
“Saya memiliki standar saya sendiri sebagai pelatih, saya ingin yang terbaik yang saya bisa dan berada di klub ini.”
“Itu cocok dan terasa benar. Sudah ada pemahaman yang baik dan hubungan yang baik dengan pihak manajemen.”
“Jadi ini adalah awal yang baik dan akan terus berlanjut,” pungkasnya.
