Score – Sejumlah klub besar sudah mundur terlebih dahulu dari partisipasi bursa transfer Januari 2024.
Pembelian bursa transfer musim dingin biasanya memang hanya minim.
Klub-klub hanya mencari solusi cepat untuk menambal skuad yang berkurang karena cedera pemain.
Untuk tahun ini, alasan tersebut tidak lagi berlaku bagi klub yang bahkan sedang mengalami krisis.
Lonjakan harga pemain membuat sejumlah klub memilih mundur dari persaingan.
Beberapa klub juga sedang berhati-hati dalam berbelanja agar tidak melanggar peraturan financial fair play (FFP).
Kebijakan klub besar pun mengalami perubahan besar dalam beberapa musim terakhir.
1. Real Madrid
Krisis lini belakang Real Madrid sudah memakan empat korban sejauh ini.
Eder Militao dan David Alaba harus absen lama, sedangkan Ferland Mendy dan Dani Carvajal baru kembali pada pertengahan bulan depan.
Kondisi ini tidak menggerakkan petinggi Real Madrid untuk melirik pemain baru.
Carlo Ancelotti sebagai pelatih harus memutar otak untuk lebih memanfaatkan pemain yang ada di skuadnya saat ini.
2. Barcelona
Rival abadi Real Madrid ini masih mengalami kesulitan finansial seperti periode sebelumnya.
Untuk itu, Barcelona tidak akan mendatangkan pemain meski pelatih Xavi Hernandez perlu memperbaiki posisi di Liga Spanyol.
Barcelona justru berniat untuk menjual beberapa pemain yang tidak menunjukkan performa bagus.
Penjualan Raphinha mulai dipertimbangkan setelah kontribusi gol sang winger terus menurun.
3. Manchester United
Kehadiran Sir Jim Ratcliffe yang mengakuisi 25 persen saham Man United lewat INEOS ternyata tidak akan mengubah banyak hal.
Pelatih Man United, Erik ten Hag, sudah menegaskan jika klubnya tidak akan aktif berbelanja pada bursa transfer Januari 2024.
Meski Erik ten Hag dinilai mengalami krisis usai tersingkir dari Liga Champions, ia tidak mendapat dana belanja untuk memperbaiki skuad.
Man United akan melanjutkan sisa musim ini dengan skuad seadanya seperti awal musim.