Score – Jerman memastikan diri sebagai kampiun usai melibas Prancis dalam laga final di Stadion Manahan, Sabtu (2/12/2023).
Pemenang harus ditentukan lewat adu penalti setelah skor 2-2 bertahan hingga 90 menit selesai.
Adu tos-tosan berjalan menegangkan sekaligus dramatis.
Dari kubu Jerman, Eric Da Silva Moreira dan Paris Brunner gagal nyekor lewat titik putih.
Sementara itu, tiga anggota skuad Prancis tak mampu menyumbang angka sebagai algojo.
Mereka adalah Nhoa Sangui, Bastien Meupiyou, dan Tidiam Gomis
Sebelum melakoni adu penalti, Christian Wueck memberikan wejangan kepada pasukan belia Jerman.
Pria berumur 50 tahun itu menguatkan mental Brunner dkk dengan mengatakan bahwa mereka pantas jadi juara.
“Saya hanya bisa memastikan para pemain harus tahu bahwa mereka layak untuk trofi ini.”
“Saya tidak bisa mengatakannya dalam kata-kata, menghargai apa yang saya sampaikan kepada tim, apa yang tim berikan kepada saya, dan kepercayaan mereka kepada saya,” tutur dia.
Jerman dan Prancis bertemu dua kali di final dalam waktu enam bulan.
Pada 2 Juni lalu, kedua kubu bentrok pada laga puncak Euro U-17.
Pemenang pun ditentukan melalui drama adu penalti.
Hasilnya, Jerman mengalahkan Prancis 5-4.
Noah Darvich jadi satu-satunya eksekutor Jerman yang gagal menyumbang angka dari titik putih.
Adapun Prancis mengirim enam algojo dengan dua di antaranya tak mampu mencetak gol.
“Kami juara Eropa dan dunia. Saya bilang kepada anak-anak bahwa mereka akan abadi,” ucap Wueck.
“Saya sangat bersyukur bisa mengawal tim. Ini adalah pertandingan terakhir kami,” ujar sang nakhoda.
Kemenangan pada Piala Dunia U-17 2023 menelurkan sejarah bagi Jerman.
Pasalnya, untuk kali pertama mereka merebut gelar juara dunia bagi usia 17 tahun.
Jerman pernah mencapai final edisi 1985, namun berakhir sebagai runner-up.
Kalau di ajang Euro U-17, Jerman cukup sering merasakan angkat piala.
Der Panser muda empat kali menaklukkan turnamen tersebut.
Jerman merasakan jadi kampiun Eropa saat edisi 1984, 1992, 2009, serta 2023.
