Kericuhan Suporter Terus Terulang, Pelatih Persib Bojan Hodak Ungkap Kekurangan Sepak Bola Indonesia

Kericuhan Suporter Terus Terulang, Pelatih Persib Bojan Hodak Ungkap Kekurangan Sepak Bola Indonesia

ywAAAAAAQABAAACAUwAOw== SCORE.CO.ID

Score – Seperti diketahui, kericuhan suporter kembali terulang dan kali ini terlihat setelah laga Dewa United vs Persib Bandung di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.

Kericuhan terjadi bahkan sebelum pertandingan antara Dewa United vs Persib yang berlangsung pada Minggu (26/11/2023).

Pertandingan pekan ke-20 Liga 1 ini sebenarnya digelar tanpa penonton dan telah diumumkan oleh Dewa United sejak jauh-jauh hari.

Namun, menjelang pertandingan banyak suporter yang sudah datang ke Stadion Indomilk Arena, Tangerang.

Bahkan ratusan suporter sudah memenuhi depan pintu utama Stadion Indomilk, Arena.

Situasi ini membuat pihak panita pelaksana mengingatkan suporter untuk pulang karena sejak awal memang diputuskan laga melawan Persib digelar tanpa penonton.

Namun, suporter enggan kembali meski sudah ada pembicaraan dengan panitia pelaksana, perwakilan suporter, dan aparat kepolisian.

Tiba-tiba situasi berubah dan sejumlah suporter kehilangan kendali sehingga terjadi kericuhan.

Akibat situasi tersebut aparat kepolisian pun langsung bertindak tegas dengan menggunakan gas air mata dan kericuhan terjadi.

Menanggapi hal ini, Bojan Hodak mengatakan bahwa sebenarnya sepak bola Indonesia merupakan salah satu yang terbaik.

Bahkan ia menyebut sepak bola Indonesia berbeda dengan negara lain yang masih mengajak orang untuk datang ke stadion.

Sementara di Indonesia, hal itu tak perlu dilakukan, tetapi sudah banyak suporter yang datang.

Namun situasi ini tak bisa dilakukan dengan baik, sehingga sepak bola Indonesia memang masih memiliki kekurangan yakni terkait suporter.

Menurutnya, kekurangan itu yakni soal suporter yang harus diedukasi.

Ia menilai apabila suporter diedukasi dengan baik, tentu saja bisa membuat penonton sepak bola Indonesia bisa bersikap dengan baik.

Bojan Hodak bahkan menilai bahwa edukasi ini tak hanya kepada penonton saja.

Baca Juga  Kejagung tetapkan Tenaga Ahli Kominfo sebagai tersangka

Namun, pemain dan pelatih pun harus diberikan edukasi juga.

Sehingga bisa lebih baik ke depannya sepak bola Tanah Air ini.

“Satu hal yang perlu diberikan kepada suporter di sini adalah edukasi,” ujar Bojan Hodak sebagaimana dilansir dari laman resmi klub, Senin (27/11/2023).

“Sama halnya bagi pemain dan pelatih, mereka harus teredukasi,” ucapnya.

Mantan pelatih PSM Makassar ini mengatakan bahwa orang-orang yang datang ke stadion pastinya ingin menikmati sepak bola dengan senang.

Akan tetapi apabila kejadian tak menyenangkan terjadi, tentu saja situasi tak menyenangkan dan harus bisa diperbaiki, sebab suporter ingin bisa menikmati sepak bola dengan nyaman dan aman.

Namun, apabila kericuhan terus terjadi pastinya ada masalah.

Sehingga situasi ini harus diperbaiki yakni agar suporter bisa diedukasi dengan baik.

Dengan tegas, Bojan Hodak bahkan menekankan apabila edukasi tersebut dilakukan harus ditekan agar suporter tak membuat ulah.

“Ini harus menjadi akhir pekan yang indah bersama anak-anak atau teman-teman,” kata Bojan.

“Jadi itu harus mulai diedukasi sejak muda dan jangan membuat ulah di stadion.”

“Sudah seharusnya stadion dipenuhi suporter karena itu yang pemain inginkan,” tuturnya.