Semua Penghargaan yang Dimenangkan Thomas Tuchel Selama Karier Melatih

Deretan trofi pelatih Jerman Thomas Tuchel selama melatih.

Penghargaan yang Dimenangkan Thomas Tuchel 
Penghargaan yang Dimenangkan Thomas Tuchel 

Penghargaan yang Dimenangkan Thomas Tuchel

score.co.id – Thomas Tuchel telah memahat namanya sebagai salah satu arsitek lapangan hijau paling berpengaruh di era modern. Karir kepelatihannya, yang kini memasuki babak baru sebagai nahkoda Timnas Inggris sejak Januari 2025, dihiasi oleh koleksi trofi yang mengagumkan di berbagai liga elite Eropa. Dari tanah kelahirannya di Jerman hingga panggung megah di London dan Paris, Tuchel membuktikan kemampuannya untuk beradaptasi dan menang. Hingga laporan ini dibuat pada Oktober 2025, sang strategis telah mengumpulkan sekitar 13 gelar tim utama dan sejumlah penghargaan individu prestisius. Artikel ini mengupas tuntas semua pencapaian tersebut, menganalisis signifikansinya, dan melihat proyeksi ke depan di bawah kendalinya.

Perjalanan Karier dan Rekor Trofi Thomas Tuchel

Tuchel bukanlah pelatih yang instan sukses. Fondasinya dibangun dengan sabar di level pemuda sebelum akhirnya meledak di kancah senior. Perjalanannya menunjukkan evolusi seorang pemikir taktik yang tidak takut untuk menantang norma. Meski tahun 2024 dan 2025 belum mencatatkan gelar baru—terkait pemecatannya dari Bayern Munich dan fase awal membangun Inggris—jejak rekamnya di klub-klub sebelumnya sudah sangat solid. Kunci kesuksesannya terletak pada pendekatan analitis yang mendalam, kemampuan membaca permainan, dan keberanian untuk membuat keputusan taktis yang berisiko, yang seringkali membuahkan hasil.

Deretan trofi pelatih Jerman Thomas Tuchel selama melatih.
Deretan trofi pelatih Jerman Thomas Tuchel selama melatih.

Koleksi Gelar Tim Utama: Dari Mainz Hingga London

Koleksi trofi Tuchel tersebar di empat liga top Eropa, membuktikan kemampuannya beradaptasi. Berikut adalah rincian lengkapnya, dikelompokkan berdasarkan klub.

Baca Juga  Mees Hilgers: Pemain Paling Mahal No.1 di ASEAN yang Kini Menjadi WNI

Akar Kekuatan di Mainz 05 U19

Sebelum menjadi sorotan, Tuchel menghabiskan waktu bertahun-tahun di akademi Mainz 05. Di sinilah filosofinya mulai terbentuk. Prestasinya di level muda tidak bisa dipandang sebelah mata, karena menjadi fondasi bagi segala kesuksesannya di kemudian hari.

  • Bundesliga U-19 Jerman (2004/05 & 2008/09):
    Dua gelar nasional dengan tim U-19 Mainz 05 ini adalah bukti awal bakatnya dalam mengembangkan pemain muda dan menerapkan sistem permainan yang terstruktur. Gelar ini menjadi batu loncatan yang sempurna untuk promosinya ke tim utama pada 2009.

Terobosan Senior di Borussia Dortmund

Menggantikan Jurgen Klopp adalah tugas yang berat, tetapi Tuchel melakukannya dengan gemilang. Ia membawa angin segar dengan permainan pressing intensif dan penguasaan bola yang dominan.

  • DFB-Pokal (2016/17):
    Ini adalah trofi senior pertama dalam karir Tuchel. Dibawa dengan dramatis setelah mengalahkan Eintracht Frankfurt 2-1 di final. Gelar ini mengukuhkannya sebagai salah satu pelatih paling menjanjikan di Jerman.

Dominasi Tak Terbantahkan di Paris Saint-Germain

Tantangan Tuchel berikutnya adalah memenuhi ekspektasi tinggi di PSG. Di sini, ia tidak hanya memenuhi ekspektasi, tetapi hampir menciptakan dinasti domestik, meski tantangan terbesar di Liga Champions tetap menjadi momok.

  • Ligue 1 (2018/19 & 2019/20):
    Membawa PSG merajai persaingan domestik. Gelar 2019/20 memiliki catatan khusus, karena liga dihentikan lebih awal akibat pandemi COVID-19 dan gelar diberikan kepada PSG.
  • Trophée des Champions (2018 & 2019):
    Dua Piala Super Prancis diraih dengan mengalahkan Monaco dan Rennes, menandai awal dan kelanjutan dari dominasinya.
  • Quadruple Domestik 2019/20:
    Musim yang benar-benar bersejarah. Tuchel memimpin PSG meraih Ligue 1, Coupe de France, Coupe de la Ligue, dan Trophée des Champions dalam satu musim. Ini adalah pencapaian yang sangat dominan, meskipun beberapa kritik menyoroti tingkat kompetisi liga Prancis yang tidak seimbang.

Puncak Prestasi: Trifecta Eropa Bersama Chelsea

Momen paling berkilau dalam karir Tuchel datang di Stamford Bridge. Datang di tengah musim, ia langsung mengubah Chelsea menjadi mesin pertahanan yang nyaris tak terbaca dan pemenang bertahan.

  • UEFA Champions League (2020/21):
    Ini adalah mahkota karir Tuchel. Hanya dalam beberapa bulan setelah ditunjuk, ia membawa Chelsea mengalahkan Manchester City 1-0 di final Porto. Kemenangan ini menegaskan reputasinya sebagai ahli taktik kelas dunia.
  • UEFA Super Cup (2021):
    Mengamankan trofi Eropa pertama musim itu dengan kemenangan atas Villarreal.
  • FIFA Club World Cup (2021):
    Menyempurnakan koleksinya dengan mengalahkan Palmeiras di final setelah melalui babak extra time. Ini adalah gelar Piala Dunia Klub pertama untuk Chelsea.
Baca Juga  LazisNU serahkan bantuan Rp5 miliar untuk Palestina

Pembuktian Singkat di Bayern Munich

Kepindahannya ke raksasa Jerman itu singkat namun tetap menghasilkan piala. Meski demikian, masa jabatannya diwarnai dengan ketidakstabilan yang berakhir pada pemecatan.

  • Bundesliga (2022/23):
    Gelar liga Jerman keduanya diraih dengan dramatis pada hari terakhir musim, memanfaatkan kekalahan Dortmund. Gelar ini menunjukkan bahwa ia masih bisa bersaing di level tertinggi di tanah kelahirannya.

Tabel Ringkasan Trofi Tim Thomas Tuchel

Kompetisi Jumlah Gelar Klub & Tahun
Bundesliga U-19 Jerman 2 Mainz 05 U19 (2004/05, 2008/09)
DFB-Pokal (Piala Jerman) 1 Borussia Dortmund (2016/17)
Ligue 1 (Liga Prancis) 2 Paris Saint-Germain (2018/19, 2019/20)
Coupe de France 1 Paris Saint-Germain (2019/20)
Coupe de la Ligue 1 Paris Saint-Germain (2019/20)
Trophée des Champions 2 Paris Saint-Germain (2018, 2019)
UEFA Champions League 1 Chelsea (2020/21)
UEFA Super Cup 1 Chelsea (2021)
FIFA Club World Cup 1 Chelsea (2021)
Bundesliga (Liga Jerman) 1 Bayern Munich (2022/23)
Total 13

Penghargaan Individu: Pengakuan atas Kejeniusan Taktis

Kesuksesan tim otomatis membawa pengakuan individu. Tuchel meraih puncak pengakuan pribadi pada 2021, berkat kesuksesan fenomenalnya bersama Chelsea. Penghargaan-penghargaan ini menegaskan bahwa metodenya diakui oleh para pemain, rekan sejawat, dan badan sepak bola dunia.

Daftar Penghargaan Individu

  • VDV Coach of the Season (2015/16):
    Dipilih oleh rekan-rekan pemainnya di Jerman, menunjukkan rasa hormat yang ia dapatkan sejak di Dortmund.
  • Premier League Manager of the Month (Oktober 2021):
    Bukti adaptasinya yang cepat dengan liga terkeras di dunia.
  • UEFA Men’s Coach of the Year (2020/21):
    Penghargaan tertinggi Eropa untuk seorang pelatih, mengukuhkan dominasinya di kancah benua.
  • FIFA The Best Men’s Coach (2021) & IFFHS World’s Best Club Coach (2021):
    Dua penghargaan global yang memahkotainya sebagai pelatih terbaik di dunia pada tahun tersebut.
Baca Juga  Thomas Tuchel Rela Gaji Disunat demi Terima Pinangan Timnas Inggris

Analisis dan Proyeksi: Masa Depan bersama Timnas Inggris

Dengan segudang pengalaman dan trofi, Tuchel kini menghadapi tantangan teruniknya: membangkitkan “Itu yang Tiga Singa”. Sejak ditunjuk pada Januari 2025, ia langsung membawa dampak positif. Inggris menjadi tim Eropa pertama yang lolos ke Piala Dunia 2026 dengan rekor sempurna: 6 pertandingan, 6 menang, 18 gol dicetak, dan 0 gol kebobolan. Ini adalah awal yang sangat mengesankan dan memberi sinyal kuat bahwa Tuchel bisa menjadi orang yang ditunggu-tunggu untuk mengakhiri puasa gelar besar Inggris sejak 1966.

Seorang analis tactial dari FIFA pernah menyatakan:

“Tuchel membawa DNA pemenang yang langka. Kemampuannya untuk menganalisis lawan dan menyusun rencana pertandingan yang spesifik adalah senjata utamanya. Jika ada yang bisa memecahkan mantra itu, dialah salah satu kandidat terkuat.”

Namun, jalan di depan tidaklah mudah. Tekanan sebagai pelatih timnas Inggris sangatlah besar, dan kegagalan di turnamen besar berikutnya akan langsung menuai kritik pedas. Meski begitu, berdasarkan data dan start yang hampir sempurna, proyeksi untuk Tuchel dan Inggris di Piala Dunia 2026 sangatlah cerah.

Kesimpulan: Warisan yang Terus Bertumbuh

Thomas Tuchel telah membangun warisan sebagai pelatih serba bisa yang mampu memenangkan trofi di mana pun ia berada. Dari Piala Jerman, dominasi Prancis, puncak Eropa dengan Chelsea, hingga gelar Bundesliga dengan Bayern, setiap langkahnya meninggalkan jejak taktis yang dalam. Koleksi 13 trofi tim dan segudang penghargaan individu adalah bukti nyata kehebatannya. Kini, dengan proyek baru di Timnas Inggris yang dimulai dengan sangat kuat, dunia sepak bola menanti-nanti apakah ia bisa menambahkan piala paling bergengsi—Piala Dunia—ke dalam lemari trofinya yang sudah penuh. Perjalanan Thomas Tuchel masih jauh dari kata selesai.

Tetaplah update dengan perkembangan terbaru karier kepelatihan Thomas Tuchel dan berita sepakbola lainnya hanya di Score.co.id!