Florian Thauvin: Dari Terlupakan Jadi Pahlawan Baru Timnas Prancis

Kisah Kebangkitan Sang Winger di Skuad Les Bleus

Florian Thauvin: Dari Terlupakan Jadi Pahlawan Baru Timnas Prancis
Florian Thauvin: Dari Terlupakan Jadi Pahlawan Baru Timnas Prancis

Florian ThauvinPahlawan Baru Timnas Prancis

score.co.id – Sebuah kejutan besar menghantam dunia sepak bola Prancis pada Oktober 2025. Nama yang hampir terlupakan, seorang pahlawan lama dari era keemasan 2018, tiba-tiba kembali ke radar tim nasional. Florian Thauvin, sang pesepak bola yang karier internasionalnya sempat dianggap tamat, secara mengejutkan dipanggil kembali oleh Didier Deschamps untuk memperkuat Les Bleus dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026. Inilah kisah penebusan yang membuktikan bahwa dalam sepak bola, harapan itu tidak pernah benar-benar padam.

Kebangkitan Sang Juara Dunia yang Tak Terduga

Pemanggilan Thauvin ini bukanlah skenario yang diprediksi banyak orang. Setelah penampilan terakhirnya pada Juni 2019, jalannya seolah terpisah jauh dari timnas Prancis. Petualangannya ke Liga MX Meksiko bersama Tigres UANL dan kemudian ke Udinese di Serie A Italia dianggap sebagai langkah menjauh dari panggung elite Eropa. Banyak yang mengira karier internasionalnya telah berakhir dengan gemilang, berpinggirkan gelar Piala Dunia 2018.

Kisah Kebangkitan Sang Winger di Skuad Les Bleus
Kisah Kebangkitan Sang Winger di Skuad Les Bleus

Namun, nasib berkata lain. Cedera yang menimpa bintang muda Paris Saint-Germain, Bradley Barcola, membuka sebuah pintu yang tak terduga. Deschamps, dalam keputusannya, tidak memilih opsi yang lebih konvensional, melainkan memanggil sang veteran yang sedang mengalami kebangkitan fantastis. Keputusan ini langsung menjadi headline utama di berbagai media olahraga Prancis, menandai dimulainya babak baru yang dramatis bagi Thauvin.

Baca Juga  Format Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Penjelasan Lengkap

Landasan Kembalinya Sang Maestro: Dominasi di RC Lens

Fondasi Kokoh di Ligue 1

Jalan menuju pemanggilan ini dibangun di atas fondasi yang kokoh di RC Lens. Kepindahannya ke klub Ligue 1 itu menjadi titik balik yang mengubah segalanya. Di bawah sinar terang lampu Stadion Bollaert-Delelis, Thauvin menemukan kembali identitas dan formasinya yang terbaik. Ia bukan lagi sekadar pemain sayap yang haus gol, tetapi telah bertransformasi menjadi seorang pemimpin dan motor kreatif di lini serang Lens.

Statistik yang Berbicara

Statistik pada awal musim 2025/2026 berbicara sangat jelas. Dari 7 penampilan di liga, ia telah menyumbangkan 2 gol. Namun, angka-angka itu hanyalah puncak dari gunung es. Analisis mendalam terhadap performanya menunjukkan bahwa kontribusi Thauvin jauh melampaui sekadar mencetak gol:

  • Persentil ke-96 untuk Shot-Creating Actions, metrik yang mengukur aksi yang langsung berujung pada tembakan.
  • Persentil ke-97 untuk Progressive Passes, operan yang memajukan bola secara signifikan ke arah gawang lawan.

Angka-angka ini menempatkannya di antara elit kreator serangan di Eropa, membuktikan bahwa visi dan kemampuan membangun permainannya telah berkembang pesat. Di Lens, dia adalah jiwa dari setiap serangan yang dibangun, sebuah kualitas yang pastinya sangat menarik perhatian Deschamps yang membutuhkan kedalaman skuad dan pengalaman.

Transformasi Pribadi: Dari Individu ke Kolektif

Evolusi yang Mendalam

Di balik kebangkitan statistik ini, terdapat sebuah perjalanan transformasi pribadi yang mendalam. Thauvin sendiri dengan rendah hati mengakui evolusi yang dialaminya. Dalam sebuah wawancara eksklusif, ia berbagi refleksi yang jujur tentang perjalanannya: “Saya jauh lebih lengkap sekarang,” ujarnya dengan penuh keyakinan.

Refleksi Thauvin

Ia membandingkan dirinya yang dulu, pemain muda yang baru saja memenangkan Piala Dunia, dengan dirinya yang sekarang:

Dulu, saya adalah pemain yang efisien di area finishing, tetapi mungkin terlalu individualistis. Saya bermain berdasarkan insting dan bakat alam. Sekarang, saya melihat permainan dengan cara yang berbeda. Saya memiliki visi yang jauh lebih kolektif, memahami pergerakan rekan setim, dan tahu kapan harus memperlambat atau mempercepat serangan.

Kata-katanya ini menggambarkan kedewasaan yang didapatkannya setelah menjalani petualangan di berbagai liga dan budaya. Reaksinya saat menerima telepon dari sang pelatih nasional pun sangat emosional: “Ini bukan pemanggilan pertama saya, tetapi rasanya seperti itu,” ungkapnya, suara bergetar penuh syukur. Perjalanan panjang dan berliku yang ia lalui membuat momen kembalinya ini terasa jauh lebih bermakna, didorong oleh ambisi besar untuk sekali lagi membela negaranya di ajang Piala Dunia 2026.

Baca Juga  Sistem Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026: Proses dan Harapan

Momen Penebusan: Sebuah Gol yang Menggemakan Segalanya

Gol Spektakuler Melawan Azerbaijan

Semua narasi kebangkitan dan transformasi ini membutuhkan sebuah momen penegas. Dan momen itu datang dalam laga melawan Azerbaijan. Masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, Thauvin membawa energi baru ke dalam lapangan. Pada menit ke-84, dengan skor masih 2-0 untuk Prancis, momen magis itu tercipta.

Sebuah umpan dari kawan diterimanya di dalam kotak penalti, dengan punggung menghadap gawang. Dua bek lawan mengawasinya ketat. Dalam sepersekian detik, Thauvin berputar dengan gesit, menciptakan ruang yang nyaris mustahil, dan melepaskan tendangan volley yang melesat deras ke sudut gawang. Stadion bergemuruh. Itu adalah gol ketiga Prancis, sebuah pelengkapan sempurna untuk kemenangan 3-0.

Makna di Balik Gol

Gol spektakuler itu adalah momen penebusan tertinggi, sebuah validasi atas segala kerja keras, transformasi, dan keyakinannya. Itu adalah pernyataan kepada dunia bahwa Florian Thauvin tidak hanya kembali, tetapi kembali dengan versi yang lebih baik dan lebih berbahaya. Reaksi media dan penggemar pun luar biasa. Kisahnya menjadi inspirasi bagi banyak pemain lain yang mungkin merasa kariernya sedang berada di persimpangan.

Mengubah Narasi Karier

Comeback-nya menantang narasi umum bahwa meninggalkan liga top Eropa seperti Ligue 1, Premier League, atau La Liga adalah akhir dari segalanya. Thauvin membuktikan bahwa dengan mentalitas yang benar, dedikasi, dan kemauan untuk beradaptasi, jalan menuju puncak bisa dibuka kembali, bahkan dengan rute yang tidak biasa.

Penutup: Sebuah Babak Baru yang Menginspirasi

Kisah Florian Thauvin adalah pengingat yang powerful tentang esensi sepak bola yang sesungguhnya: tekad, ketekunan, dan kemampuan untuk berubah. Perjalanannya dari yang terlupakan menjadi pahlawan baru Timnas Prancis bukanlah dongeng, tetapi realitas yang diraih melalui kerja keras dan evolusi mental.

Baca Juga  Daftar Pemain Irak dan Klubnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Keputusannya untuk membangun kembali kariernya di RC Lens, alih-alih bertahan di zona nyaman, telah terbayar lunas. Pemanggilannya oleh Deschamps bukan hanya sekadar solusi darurat, tetapi pengakuan atas kualitas dan transformasi yang ditunjukkannya. Kini, dengan Piala Dunia 2026 di cakrawala, Thauvin tidak hanya kembali untuk memenuhi nostalgia; dia kembali untuk berkontribusi, membuktikan bahwa pahlawan lama bisa lahir kembali dengan semangat dan kemampuan yang baru.

Perjalanannya menjadi inspirasi bahwa dalam sepak bola, selama masih ada nafas dan lapangan hijau, kesempatan untuk bangkit selalu ada.

Jangan lewatkan perkembangan terbaru dari dunia sepak bola dan kisah-kisah penebusan lainnya hanya di Score.co.id, sumber berita olahraga terpercaya Anda.