Hasil Akhir Real Madrid vs Levante
score.co.id – Pertarungan sengit di Stadion Ciutat de València antara Real Madrid dan Levante berhasil memenuhi ekspektasi sebagai laga penuh intensitas dan kejutan. Real Madrid, dengan status tak terkalahkan, dipaksa bekerja keras oleh tim promosi yang pantang menyerah. Laga ini bukan sekadar pertunjukan gol, tetapi juga sebuah drama yang memuncak di menit-menit penutupan.
Prolog: Latar Belakang dan Konteks Pra-Pertandingan
Pertemuan antara Real Madrid dan Levante selalu menjanjikan cerita menarik. Los Blancos datang dengan kepercayaan diri tinggi di bawah kendali Xabi Alonso. Rekor sempurna mereka di La Liga 2025/2026, ditambah performa gemilang Kylian Mbappé dan Vinícius Junior, membuat mereka dijagokan meraih kemenangan mudah. Namun, sejarah pertemuan kedua tim kerap diwarnai kejutan.

Levante, sang tim promosi, sama sekali tidak gentar. Mereka baru saja menghajar Girona dengan skor telak 4-0, menunjukkan taring mereka di kandang sendiri. Strategi serangan balik cepat dan pertahanan kompak menjadi senjata utama mereka. Para analis memprediksi laga ini akan berjalan alot, dan prediksi itu ternyata akurat.
Jalannya Laga: Dominasi Madrid dan Kegigihan Levante
Pertandingan langsung menyala sejak wasit meniup peluit pertama. Real Madrid, dengan formasi 4-2-3-1, mendominasi penguasaan bola. Tekanan tinggi yang mereka terapkan membuahkan peluang di menit ke-15 melalui tembakan Mbappé yang masih melambung. Enam menit kemudian, Vinícius Junior nyaris membobol gawang Matthew Ryan, tetapi penyelamatan apik kiper Australia itu menjaga kotak penalti tetap aman.
Gol Cepat dan Penguasaan Permainan
Kebuntuan akhirnya terpecahkan pada menit ke-28. Vinícius Junior berhasil mengecoh bek Levante dan melepaskan strike keras yang tak bisa dibendung Ryan. Gol pembuka ini diikuti oleh gol kedua di menit ke-38 dari Franco Mastantuono. Pemain muda berbakat itu menunjukkan kelincahannya dengan menggiring bola melewati dua pemain lawan sebelum menempatkan bola di sudut kanan gawang. Babak pertama berakhir dengan keunggulan nyaman 2-0 untuk Los Merengues.
Babak Kedua: Bangkitnya Sang Tuan Rumah
Memasuki babak kedua, situasi berubah. Levante tampil lebih agresif dan berani menekan. Perubahan strategi ini langsung membuahkan hasil. Pada menit ke-54, Etta Eyong memanfaatkan momen kelengahan kiper Thibaut Courtois yang gagal menangkap umpan silang sempurna. Gol ini membangkitkan semangat tim tuan rumah dan suporter mereka.
Drama Penalti dan Ketegangan Meningkat
Tekanan Levante sempat membuat pertahanan Madrid goyah. Namun, di menit ke-64, Real Madrid mendapatkan hadiah penalti setelah Kylian Mbappé dilanggar keras oleh Diego Pampín di dalam kotak terlarang. Mbappé sendiri yang maju sebagai eksekutor dan dengan tenang menaklukkan Ryan, membawa skor menjadi 3-1. Gol ini sempat meredam gejolak yang dibangun Levante.
Analisis Taktik: Di Balik Kemenangan Real Madrid
Kemenangan ini tidak lepas dari kesuksesan Xabi Alonso dalam menerapkan strategi. Tekanan tinggi yang dilakukan lini tengah Madrid berhasil memutus aliran permainan Levante di babak pertama. Namun, analisis juga menunjukkan kelemahan di sektor pertahanan Madrid yang masih bisa dieksploitasi tim dengan serangan balik cepat, seperti yang terbukti pada gol Etta Eyong.
Kesenjangan Kualitas Individu Jadi Penentu
Pada akhirnya, kualitas individu pemain Madrid menjadi pembeda utama. Kreativitas Vinícius Jr dan ketajaman Mbappé terlalu berat bagi pertahanan Levante. Gol Mastantuono juga menjadi bukti adanya bintang masa depan yang bersinar terang. Levante bermain dengan taktik disiplin, tetapi kurang memiliki pemain dengan sentuhan akhir yang berkelas.
Tabel Kronologi Momen Kunci Pertandingan
| Waktu | Tim | Pemain | Deskripsi Momen |
|---|---|---|---|
| 28′ | Real Madrid | Vinícius Junior | Gol pembuka setelah menerima umpan terobosan. |
| 38′ | Real Madrid | Franco Mastantuono | Menggandakan keunggulan dengan aksi individu. |
| 54′ | Levante | Etta Eyong | Memperkecil ketertinggalan dengan memanfaatkan kesalahan Courtois. |
| 64′ | Real Madrid | Kylian Mbappé | Mencetak gol dari titik penalti. |
Drama di Menit-Menit Akhir: Ketegangan Hingga Peluit Akhir
Skor 3-1 tidak serta merta membuat Madrid bermain santai. Justru, Levante mengobrak-abrik pertahanan Madrid di sepuluh menit terakhir. Mereka hampir mencetak gol kedua melalui sundulan dari bola mati yang hanya melewati sedikit di atas mistar gawang. Ketegangan memuncak ketika wasit sempat menghentikan permainan untuk melakukan pengecekan VAR atas insiden di kotak penalti Madrid, namun tidak menghasilkan penalti.
Penyelamatan Heroik Courtois
Drama terbesar terjadi pada injury time. Thibaut Courtois melakukan penyelamatan heroik yang menyelamatkan tiga poin bagi Madrid. Tendangan volley keras dari ujung kotak penalti berhasil ditepisnya dengan ujung jari. Momen ini menjadi penutup yang sempurna dari sebuah laga yang penuh gelombang emosi.
Kesimpulan: Tiga Poin Berharga dan Pelajaran Berharga
Real Madrid berhasil meraih kemenangan penting dengan skor 3-1. Hasil ini menjaga rekor sempurna mereka di liga. Namun, laga ini juga memberikan pelajaran berharga bahwa tidak ada tim yang bisa dianggap remeh. Ketangguhan mental yang ditunjukkan para pemain Madrid, terutama di menit-menit akhir, patut diacungi jempol. Bagi Levante, kekalahan ini tidak mengurangi kebanggaan atas performa gigih yang mereka pertontonkan melawan raksasa Spanyol.
Lanjutkan untuk mengikuti perkembangan terbaru dan analisis mendalam seputar La Liga hanya di Score.co.id.












