SCORE.CO.ID – Baru saja berlangsung laga seru yang melibatkan pemain diaspora Timnas Indonesia di luar negeri akhir pekan ini. Meskipun tampil dengan performa terbaiknya, namun hasil pertandingan pemain diaspora berbeda-beda.
Hasil Pertandingan Pemain Diaspora
Hasil pertandingan pemain diaspora di Liga Prancis, ada Calvin Verdonk yang harus menunda penampilan debutnya bersama LOSC Lille saat berlaga kontra Toulouse. Bek kiri itu masuk cadangan, sayangnya hingga laga usai tidak diturunkan juga.
Kali ini sang pelatih dari LOSC Lille lebih mengandalkan Romain Paul Jean-Michel Perraud sebagai pemain inti di posisi tersebut. Diperkirakan akan cukup sulit bagi Verdonk untuk menembus starting XI karena Perraud bermain impresif musim ini dengan satu gol dan satu assist.
Jauh di benua Australia, nama Mat Baker mulai mencuri perhatian. Pemain muda yang baru berusia 16 tahun ini menunjukkan performa luar biasa saat membela timnya, Melbourne City II. Dalam pertandingan sengit melawan Brunswick City SC, Baker bermain penuh selama 120 menit.
Pemain muda ini memperlihatkan ketahanan fisik dan mental yang luar biasa untuk usianya. Puncak dari perjuangan mereka adalah kemenangan dramatis melalui adu penalti, yang menegaskan kontribusi besar Baker dalam membawa timnya meraih hasil positif.
Performa impresif Baker tidak hanya terlihat di tim cadangan. Meskipun usianya masih sangat muda, ia sudah mencatatkan 17 penampilan bersama tim senior Melbourne City. Angka ini menjadi bukti nyata bahwa bakatnya diakui oleh pelatih dan manajemen klub.
Miliano Jonathans dan Kevin Diks Kurang Beruntung
Hasil pertandingan pemain diaspora berikutnya kembali ke Eropa, tepatnya ke negara Jerman. Kali ini Kevin Diks berusaha lebih keras setelah timnya, Borussia Monchengladbach, mengalami kekalahan saat melawan Werder Bremen.
Bukan main-main, Borussia harus ikhlas kalah 0-4, dalam laga ini Diks bermain selama 90 menit sebagai bek kanan, dan mencatatkan 91 persen passing sukses. Di Antara rekan-rekannya, tampaknya Jay Ides paling sumringah.
Ketika berlaga melawan Lazio, bek tengah ini bermain 90 menit untuk membantu timnya, Sassuolo, menang tipis 1-0. Nasib kurang beruntung lainnya datang dari Belanda, Miliano Jonathans, tidak mampu membela timnya, FC Utrecht, yang kalah 0-1 dari Groningen.
Demikianlah hasil pertandingan pemain diaspora Timnas Indonesia yang berlaga di Eropa tadi malam. Memberikan kabar dan nasib yang berbeda-beda dari setiap pemain, ada yang beruntung dan ada yang cukup memuaskan dengan performa terbaiknya.
