SCORE.CO.ID – Poin keberuntungan dari si raja penalti Mohamed Salah dengan skor 1-0 atas Burnley, Minggu (14/9/2025) malam kemarin. Ya pertandingan memang berlangsung alot tidak seperti pertandingan sebelah ( MU vs City ). Tapi disinilah kesempatan dimulai!
Burnley yang baru promosi berhasil menahan imbang sang juara bertahan, tetapi handball dari Hannibal Mejbri pada masa tambahan waktu memberi Salah peluang untuk memenangkan pertandingan dan ia tidak melakukan kesalahan.
Liverpool yang telah memenangkan keempat pertandingan Liga Primer mereka musim ini setelah menit ke-80 juga berhasil mencetak gol.
Mereka unggul tiga poin dari Arsenal, yang naik ke puncak Liga Premier dengan kemenangan 3-0 melawan Nottingham Forest pada hari Sabtu h-1 sebelumnya.
Tim tamu mendominasi penguasaan bola melawan pasukan Scott Parker tetapi gagal memecah kebuntuan.
Slot tidak memasukkan pemain baru Alexander Isak ke dalam skuadnya sama sekali setelah memperingatkan bahwa ia akan memasukkan penyerang itu secara bertahap.
Namun ia masih bisa menurunkan barisan penyerang yang mengesankan termasuk Salah, Cody Gakpo, Florian Wirtz dan Hugo Ekitike.
Liverpool mendominasi sejak awal, dengan Gakpo memiliki peluang awal untuk mencetak gol.
Burnley berupaya membalas serangan talk tidak bisa masuk ke sisi pertahanan setelah Van Dijk ada di depan sangat kuat.
Slot melakukan pergantian serangan pertamanya pada menit ke-72, memasukkan Federico Chiesa menggantikan Ekitike dan Jeremie Frimpong untuk menggantikan Writz. Akhirnya disinilah buah Liverpool bisa mencetak gol!
Tekanan Liverpool akhirnya membuahkan hasil ketika Mejbri mengulurkan tangannya dan wasit Michael Oliver menunjuk titik putih.
Salah melangkah maju dan menendang bola ke gawang, memastikan kemenangan keempat dari empat pertandingan. Skor akhir 1-0 untuk kemenangan The Reds.
Dengan ini Salah berpeluang naik menjadi top skor bila dalam 5 pertandingan dimasa mendatang ia tetap konsisten mencetak gol. Ia mengungkapkan bahwa lawannya sangat sulit:
“Lawannya hari ini sangat tangguh, kami berusaha sekuat tenaga untuk mengoper bola di antara barisan pertahanan lawan. Itu memang sulit, tapi saya senang kami berhasil melakukannya. Kami memiliki beberapa pemain baru di starting line-up, dan butuh waktu untuk beradaptasi dengan gaya permainan kami. Kami berusaha sebaik mungkin untuk membuat mereka percaya diri dalam permainan kami. Kami tidak menyerah. Kami berusaha sekuat tenaga dan sebagai tim, kami melakukannya”, terangnya dilansir dari laman Fanspage @Halaman Liverpool
