Rating Pemain Madrid vs Real Oviedo: Siapa Man of the Match?

Siapa Pemain Terbaik Madrid vs Oviedo? Cek Rating Lengkap

rating pemain madrid vs real oviedo
rating pemain madrid vs real oviedo

Rating Pemain Madrid vs Real Oviedo

Score.co.id – Real Madrid kembali menunjukkan kekuatan mutlak mereka di pentas La Liga. Pada pekan kedua kompetisi 2025/2026, Los Blancos berhasil menaklukkan Real Oviedo di kandang mereka sendiri, Estadio Carlos Tartiere, dengan skor telak 3-0. Dua gol dari Kylian Mbappé dan satu dari Vinícius Júnior memastikan tiga poin penuh dibawa pulang. Namun, di balik kemenangan dominan ini, siapa sosok yang layak dinobatkan sebagai pemain terbaik? Simak analisis lengkapnya hanya untuk Anda para pecinta sepakbola sejati.

Gambaran Utama Pertandingan: Dominasi Mutlak Los Blancos

Sejak wasit meniupkan peluit kick-off, Real Madrid langsung mengambil alih kendali permainan. Statistik berbicara sangat jelas: 65% penguasaan bola, 26 total tembakan, dengan 10 di antaranya tepat mengarah ke gawang. Sebaliknya, Real Oviedo hanya bisa melakukan 6 percobaan tembakan sepanjang 90 menit.

Siapa Pemain Terbaik Madrid vs Oviedo Cek Rating Lengkap
Siapa Pemain Terbaik Madrid vs Oviedo Cek Rating Lengkap

Tekanan yang diberikan oleh skuad Carlo Ancelotti ini membuat tim tuan rumah nyaris tidak memiliki ruang untuk bernapas, apalagi membangun serangan yang berbahaya. Lini tengah Madrid, yang diisi oleh Tchouameni dan Valverde, beroperasi dengan presisi tinggi, memotong setiap umpan lawan dan menjadi motor penggerak setiap gelombang serangan.

Kemenangan ini bukan hanya tentang angka, tetapi juga tentang pesan. Madrid menunjukkan kedalaman skuad dan intensitas yang mengerikan, mampu memainkan permainan berkecepatan tinggi dari menit pertama hingga akhir. Mereka tidak hanya menunggu peluang, tetapi secara aktif menciptakan dan memaksimalkan setiap celah yang ada di pertahanan Oviedo. Ini adalah pertanda buruk bagi semua pesaing gelar La Liga musim ini.

Baca Juga  BPBD tangani kebakaran di TPA sampah Jalupang Karawang

Analisis Mendalam Performa Pemain

Melihat lebih dekat pada individu, performa kolektif tim sangatlah solid. Setiap pemain yang turun memahami peran mereka dengan sempurna dan menjalankan instruksi taktis dengan disiplin tinggi.

Benteng Pertahanan yang Tak Terkalahkan

Di garis belakang, Thibaut Courtois membuktikan kembali mengapa ia dianggap sebagai salah satu kiper terbaik di dunia. Dengan tiga penyelamatan penting, termasuk satu yang hampir mustahil dilakukan, ia memastikan gawangnya tidak kebobolan.

Duet Antonio Rudiger dan Dean Huijsen di jantung pertahanan tampak kompak. Rudiger memberikan pengalaman dan ketenangan, sementara Huijsen, yang mendapat kepercayaan sebagai starter, membayarnya dengan performa matang dan akurasi umpan panjang yang mengesankan.

Di sisi kanan, Dani Carvajal bermain dengan disiplin tinggi. Bek veteran ini tidak hanya solid menangani serangan dari flank lawan tetapi juga beberapa kali melakukan tekel krusial yang menghentikan momen berbahaya. Sementara di bek kiri, Alvaro Carreras terlihat aktif naik untuk membantu serangan, meski sempat mengalami kesulitan menghadapi tekanan di babak kedua.

Mesin Tengah yang Tak Pernah Lelah

Lini tengah Madrid adalah lokomotif pertandingan. Aurelien Tchouameni bertindak sebagai penghancur serangan lawan yang sangat efektif. Dominasinya di lini tengah dan tekel suksesnya bahkan menjadi awal dari gol pembuka Madrid. Di sampingnya, Fede Valverde adalah jiwa dari tim. Energinya tak pernah habis, melakukan tusukan dari kotak ke kotak, dan menjadi penghubung antara lini belakang dengan depan.

Sorotan utama di sektor ini adalah Arda Guler. Gelandang serang muda ini adalah kreator utama. Pergerakannya tanpa bola, visi umpan, dan tekniknya memusingkan pertahanan Oviedo. Dialah yang memberikan assist cerdas dengan umpan terobosan untuk gol pertama Kylian Mbappé.

Baca Juga  Lewandowski Membawa Barcelona Menang atas Valencia dengan Skor 4-2

Trio Depan yang Mematikan

Madrid memulai dengan trio Franco Mastantuono, Rodrygo Goes, dan Kylian Mbappé di depan. Mastantuono tampil energik dan rajin membantu pertahanan, meski kontribusi ofensifnya masih terbatas. Rodrygo sangat merepotkan bek-bek lawan dengan dribel dan pace-nya, menciptakan setidaknya dua peluang gol emas.

Namun, semua mata tertuju pada Kylian Mbappé. Striker berdarah Prancis ini berada dalam performa puncaknya. Ia tidak hanya mencetak dua gol, tetapi juga menjadi pusat seluruh serangan Madrid. Kemampuannya menarik 2-3 pemain lawan secara konsisten membuka ruang yang sangat luas untuk rekan-rekannya. Geraknya yang cerdas dan penyelesaian akhirnya yang dingin dan klinis menjadi senjata paling mematikan.

Dampak Luar Biasa Pemain Pengganti

Salah satu faktor kemenangan mutlak ini adalah kontribusi para pemain yang masuk dari bangku cadangan. Carlo Ancelotti sekali lagi menunjukkan kehebatannya dalam membaca permainan dan membuat perubahan yang tepat.

Vinícius Júnior dan Brahim Diaz adalah game changer. Keduanya masuk pada menit ke-63 dan langsung menginjak gas. Kecepatan, agresivitas, dan teknik yang mereka bawa mengubah dinamika permainan sepenuhnya. Vinícius tidak hanya mencetak gol di masa injury time, tetapi juga memberikan assist untuk gol kedua Mbappé. Brahim Diaz juga mencatatkan assist untuk gol penutup Vinícius. Kedatangan mereka saat bek-bek lawan mulai kelelahan adalah strategi yang brilian, memastikan Madrid menjaga intensitas serangan level elite hingga peluit akhir.

Gonzalo Garcia juga memberikan variasi yang berbeda sebagai target man, sementara Trent Alexander-Arnold dan Dani Ceballos waktu bermainnya terlalu singkat untuk dapat dinilai.

Sorotan Utama: Pemain Terbaik Pertandingan

Dengan semua performa individu yang brilliant, satu nama mencuat paling tinggi: Kylian Mbappé. Rating 9.5 yang diraihnya adalah bukti nyata betapa ia menguasai lapangan. Dua gol yang dicetaknya adalah penentu kemenangan. Gol pertamanya menunjukkan skill individu dan ketenangan di depan gawang, sementara gol keduanya memperlihatkan insting predator sejati yang selalu ada di posisi tepat pada waktu yang tepat.

Baca Juga  Cak Imin sebut hasil survei jadi masukan untuk kerja keras

Namun, gelar Man of the Match ini bukan hanya tentang mencetak gol. Mbappé adalah sistem permainan itu sendiri. Kemampuannya untuk menjadi pusat gravitasi serangan, menarik pemain lawan, dan menciptakan ruang bagi orang lain adalah aset yang tidak ternilai harganya. Ia adalah pemain yang mengangkat level seluruh tim di sekitarnya.

Kesimpulan dan Pandangan Ke Depan

Kemenangan 3-0 atas Real Oviedo ini lebih dari sekadar tiga poin. Ini adalah pernyataan dari Real Madrid bahwa mereka ada di jalur yang tepat untuk mempertahankan gelar. Kedalaman skuad, dengan pemain sekelas Vinícius Júnior yang datang dari bangku cadangan, adalah mimpi buruk bagi setiap lawan.

Performa kolektif yang solid dan kehadiran pemain bintang seperti Mbappé yang selalu menjadi pembeda, membuat Los Blancos terlihat sangat sulit untuk dihentikan. Jika konsistensi ini terjaga, maka persaingan gelar La Liga musim 2025/2026 sepertinya akan kembali berwarna putih.

Jangan lewatkan terus perkembangan berita sepakbola terkini dan analisis mendalam lainnya hanya di Score.co.id