Psm Makassar Vs Persijap Jepara
score.co.id – Sebuah narasi klasik siap terukir di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat malam (8/8/2025) pukul 19.00 WIB. Stabilitas berhadapan dengan ambisi promosi. PSM Makassar, benteng konsistensi Bernardo Tavares, menjamu Persijap Jepara, sang pendatang baru yang haus akan tantangan kasta tertinggi setelah 11 tahun penantian. Laga pembuka BRI Super League 2025/2026 ini bukan sekadar pertandingan, melainkan ujian nyata bagi identitas kedua kubu.
Stabilitas Melawan Ambisi Promosi
Bernardo Tavares telah membangun PSM Makassar menjadi mesin yang andal. Tanpa perlu gemerlap pemain bintang, Juku Eja berdiri kokoh berkat sistem permainan rapi dan disiplin taktik mumpuni. Mereka adalah representasi tim mapan yang memahami ritme kompetisi tertinggi. Konsistensi menjadi senjata utama mereka musim ini, dengan fondasi yang sudah tertanam kuat selama beberapa tahun terakhir.

Berseberangan, Persijap Jepara melangkah ke Parepare membawa energi berbeda. Laskar Kalinyamat, juara ketiga Pegadaian Championship musim lalu, kembali ke pentas utama setelah jeda panjang sebelas tahun. Ambisi mereka terpancar jelas dari transformasi radikal yang dilakukan. Mario Lemos didapuk menggantikan Widodo C. Putro untuk memimpin proyek baru ini. Perombakan skuad masif dilakukan, menandai tekad Persijap tak sekadar menjadi penghias klasemen. Laga tandang perdana melawan PSM ibarat batu ujian kesiapan mental dan kualitas mereka bertahan di level elit.
Proyeksi Formasi dan Susunan Pemain
Taktik kedua pelatih diprediksi akan saling beradu dalam formasi serupa: 4-3-3 menyerang. Namun, interpretasi dan kualitas personel yang mengisinya akan membedakan alur permainan nanti.
PSM Makassar membawa 25 pemain, termasuk wajah baru Jacques Medina. Bernardo Tavares mengandalkan kekuatan kolektif yang sudah terasah. Rekrutan seperti Alex Tanque di ujung tombak, serta kreativitas Savio Roberto dan Daisuke Sakai di lini tengah, diharapkan memberi warna baru pada serangan mereka. Skuad ini menggambarkan kedalaman yang menjadi ciri khas tim papan atas.
Persijap Jepara menaruh harapan besar pada tulang punggung pemain asing. Di bawah mistar, keandalan Rodrigo Moura tak diragukan. Duet Douglas Cruz dan Diogo Brito menjadi benteng utama pertahanan. Sementara itu, beban kreatif di lini tengah berada di pundak Alexis Gomez. Tugas mencetak gol diserahkan pada trio penyerang impor: Carlos Franca, Rosalvo Junior, dan Abdallah Sudi. Tantangan terbesar Mario Lemos adalah menyatukan begitu banyak elemen baru dalam waktu singkat, mengubah individu berkualitas menjadi satu tim yang padu.
Proyeksi Susunan Pemain:
| Posisi | PSM Makassar (4-3-3) | Persijap Jepara (4-3-3) |
|---|---|---|
| Penjaga Gawang | Reza Arya | Rodrigo Moura |
| Pemain Belakang | Mufli Hidayat, Victor Luiz, Aloisio Neto, Syahrul Lasinari | Firman Ramadhan, Douglas Cruz, Diogo Brito, Rahmat Hidayat |
| Gelandang | Savio Roberto, Akbar Tanjung, Daisuke Sakai | Restu Akbar, Alexis Gomez, Dicky Kurniawan |
| Penyerang | Victor Dethan, Alex Tanque, Gala Pagamo | Carlos Franca, Rosalvo Junior, Abdallah Sudi |
| Pelatih | Bernardo Tavares | Mario Lemos |
Analisis Taktis: PSM dan Ujian Tanpa Sang Kapten
Frasa “Formasi Baru” dalam laga ini bukan sekadar perubahan skema. Esensinya terletak pada adaptasi besar yang dipaksakan kepada PSM Makassar. Mereka harus bertahan tanpa kapten dan pilar utama lini belakang, Yuran Fernandes. Bek tengah tangguh itu masih menjalani sanksi larangan bermain yang baru berakhir 9 Agustus 2025 – tepat sehari setelah laga ini usai. Sanksi awalnya 12 bulan plus denda 25 juta rupiah, namun melalui banding berhasil diringankan menjadi 3 bulan.
Kehilangan Yuran bukan sekadar masalah teknis. Dia adalah jiwa pertahanan dan sumber kepemimpinan di lapangan. Absensinya menciptakan keraguan besar di jantung pertahanan Juku Eja. Situasi ini memaksa Bernardo Tavares berpikir keras. Bek anyar asing, Aloisio Neto Soares dan Victor Luiz, dituntut tampil ekstra untuk mengisi kekosongan besar itu. Kemampuan mereka beradaptasi cepat dengan sistem Tavares dan membentuk kemistri dengan rekan menjadi kunci menahan laju serangan Persijap. Formasi baru PSM adalah tentang reorganisasi struktur pertahanan dan menemukan pemimpin baru di garis belakang saat sang komandan absen.
Pemain Kunci dan Potensi Dampak
Di kubu PSM Makassar, semua mata tertuju pada Alex Tanque. Penyerang tengah berusia 31 tahun ini diharapkan menjadi solusi akhir. Kemampuannya memanfaatkan umpan dari sayap seperti Victor Dethan atau terobosan Gala Pagamo akan menentukan efektivitas serangan tuan rumah. Bila koneksinya dengan para pengumpan lancar, Tanque berpotensi menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Persijap.
Bagi Persijap Jepara, beban terberat ada di pundak legionair. Trio penyerang Franca, Junior, dan Sudi ditantang membuktikan kualitas mereka menghadapi pertahanan PSM yang sedang dalam masa transisi. Namun, ketajaman mereka bisa jadi kurang berarti jika lini tengah, khususnya Alexis Gomez, kesulitan mengalirkan bola akibat tekanan gelandang PSM. Kohesi tim menjadi kata kunci. Jika pemain asing Persijap mampu bersinergi dengan cepat dan pemain lokal memberikan dukungan solid, potensi kejutan sangat mungkin tercipta.
Prediksi Ahli: Momentum Lawan Catatan Kuno
Catatan pertemuan terakhir kedua tim memang sudah usang, terjadi pada tahun 2010. Secara statistik, PSM unggul tipis: 3 kemenangan berbanding 2 dari 5 pertemuan terakhir. Namun, data sejarah ini hampir tak relevan untuk memprediksi laga kali ini.
Faktor penentu lebih terletak pada performa terkini dan dinamika skuad. PSM memiliki stabilitas di bawah Tavares dan keuntungan bermain di depan pendukung sendiri. Mereka juga lebih terbiasa dengan tekanan laga pembuka liga top. Persijap membawa energi dan ambisi segar sebagai tim promosi, tapi proses adaptasi pemain baru dan ritme kompetisi level tertinggi menjadi tantangan nyata.
Meski kehilangan Yuran Fernandes merupakan pukulan signifikan bagi PSM, kedalaman skuad dan pemahaman taktik yang mumpuni di bawah Tavares diyakini mampu menutupi kekosongan itu. Stabilitas sistem biasanya lebih unggul daripada antusiasme mentah di laga pembuka.
Berdasarkan pertimbangan tersebut, PSM Makassar diprediksi mampu mengamankan poin penuh. Skor akhir diperkirakan: PSM Makassar 2-0 Persijap Jepara. Kemenangan ini akan menjadi modal berharga bagi Juku Eja menjaga konsistensi, sekaligus pelajaran berharga bagi Laskar Kalinyamat tentang level kompetisi yang sesungguhnya di BRI Super League.
Penutup: Pembuka yang Menentukan
Laga PSM Makassar kontra Persijap Jepara lebih dari sekadar tiga poin di pekan pertama. Bagi tuan rumah, ini adalah ujian ketahanan sistem menghadapi ketiadaan pemain kunci dan pembuktian bahwa rekrutan baru bisa segera beradaptasi. Bagi tamu, ini adalah pengukuran nyata sejauh mana persiapan mereka selama ini mampu menjawab tantangan level tertinggi.
Adaptasi PSM tanpa Yuran dan kohesi cepat pemain baru Persijap menjadi cerita utama yang akan menentukan alur pertandingan. Siapa pun yang mampu mengatasi tantangan internalnya lebih baik, akan keluar sebagai pemenang. Satu hal pasti: Gelora BJ Habibie akan menyaksikan drama pembuka yang menggetarkan untuk musim BRI Super League 2025/2026.
Pantau terus perkembangan terkini seputar BRI Super League dan analisis mendalam lainnya hanya di Score.co.id. Jangan lewatkan momen penting dan ulasan eksklusif tim favorit Anda!












