SCORE.CO.ID – Sinyal peringatan dari padang pasir, saat Timnas Indonesia masih menyusun rencana, sebuah kabar datang dari calon lawan mereka di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kabar itu bukan sekadar berita biasa, melainkan sebuah sinyal peringatan yang kuat. Timnas Arab Saudi, sang raksasa Asia, tidak main-main dalam perburuannya merebut tiket ke panggung dunia.
Bayangkan, sementara Skuad Garuda merancang uji coba di kandang, The Green Falcons julukan Timnas Arab Saudi, justru berencana terbang jauh ke Eropa. Mereka akan menggelar pemusatan latihan (TC) di benua biru, sebuah langkah yang menunjukkan betapa seriusnya mereka menatap laga krusial pada Oktober 2025 nanti.
Jalan menuju Piala Dunia 2026 memang sudah memasuki fase terakhir yang paling menentukan. Di Grup B, hanya ada tiga tim: Indonesia, Irak, dan Arab Saudi.
Hanya sang juara grup yang akan tersenyum dengan tiket otomatis di tangan. Sisanya? Harus berjuang lewat jalur play-off yang teramat terjal.
Sadar akan pertaruhan yang begitu besar, Arab Saudi langsung tancap gas. Menurut laporan media Riyadiyah, Arab Saudi latihan di Eropa demi menyesuaikan stamina, dan fisik para pemain.
Dalam agenda FIFA Matchday September 2025, dua negara Eropa, Republik Ceko dan Makedonia Utara, dibidik menjadi lawan tanding. Sebuah pilihan yang jelas bertujuan untuk menguji tim hingga ke batas maksimal.
Persiapan serius ini sejatinya sudah mereka mulai jauh-jauh hari. Belum lama ini, Arab Saudi bahkan melintasi benua untuk ikut serta sebagai tim undangan di Gold Cup CONCACAF.
Meski langkah mereka terhenti di perempat final, lawan yang mengalahkan mereka adalah Meksiko, tim yang akhirnya keluar sebagai juara. Pengalaman bertarung dengan tim sekelas Meksiko adalah pelajaran berharga yang tak ternilai harganya.
Semua rangkaian persiapan kelas atas ini mengirimkan satu pesan yang jelas ke kubu Timnas Indonesia: lawan yang akan kalian hadapi adalah tim yang lapar, siap, dan ditempa oleh persaingan level tinggi.
Di sisi lain, Skuad Garuda juga tak tinggal diam. Kabarnya, laga uji coba melawan Kuwait dan Lebanon akan menjadi ajang untuk mengasah taji sebelum pertempuran sesungguhnya.
Namun, melihat keseriusan dan skala persiapan Arab Saudi, setiap sesi latihan dan setiap menit pertandingan uji coba menjadi sangat krusial bagi tim asuhan Gerald Vanenburg.
Sinyal dari padang pasir sudah berbunyi nyaring. Tentunya Arab tak mau mengulangi hal yang sama ketika kalah 2 gol tak berbalas melawan Garuda.
Waktunya berdiri, mempertanyakan diri sendiri, sanggup mengalahkan atau justru pulang lebih awal? Persaingan ketat di grup ini sangat sulit untuk dibilang Indonesia menang mudah. Tentunya kesempatan ini juga tak akan di sia-siakan Si Hijau.
