Piala Super Spanyol dan Copa del Rey
score.co.id – Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa Barcelona bisa berlaga di Arab Saudi awal musim, sementara tim divisi bawah Spanyol berjuang mati-matian di stadion kecil? Dua kompetisi piala paling ikonis di sepak bola Spanyol-Copa del Rey dan Supercopa de España-sering disalahartikan sebagai turnamen serupa. Padahal, keduanya memiliki DNA sejarah, format, dan tujuan yang berbeda secara fundamental. Sebagai jurnalis dengan dua dekade liputan sepak bola Iberia, saya akan memandu Anda menyelami perbedaan krusial yang wajib diketahui setiap pecinta sepak bola.
Copa del Rey: Warisan Abadi Sepak Bola Spanyol
Sejarah yang Membentuk Identitas Nasional
Lahir pada 1903 dengan nama resmi Campeonato de España-Copa de Su Majestad el Rey, Copa del Rey adalah kompetisi tertua di Spanyol. Fakta menarik: sebelum La Liga berdiri tahun 1928, pemenang Copa del Rey dianggap sebagai juara nasional. Trofi ini menjadi saksi bisu rivalitas abadi Barcelona, Real Madrid, dan Athletic Bilbao-tiga tim yang menguasai 73 gelar dari total 121 edisi!
Format yang Demokratis dan Penuh Kejutan
Berbeda dengan elitisme La Liga, Copa del Rey memberi panggung untuk underdog. Mulai musim 2019/2020, format direvolusi:
- Babak Awal: Tim divisi bawah (Segunda B hingga Tercera) menjadi tuan rumah melawan raksasa La Liga.
- Babak Penting: Semifinal tetap dua leg, sementara final digelar satu pertandingan di stadion netral (biasanya Sevilla).
- Jalur Kualifikasi: Klub elite baru masuk di babak 32 besar, memberi kesempatan tim kecil bersinar.
Hadiah yang Mengubah Nasib
Kemenangan di sini bukan sekadar piala. Pemenang otomatis lolos ke UEFA Europa League. Jika slot Eropa sudah terpenuhi via liga, jatah dialihkan ke tim tertinggi di klasemen. Yang tak kalah vital: pemenang dan runner-up Copa del Rey langsung mengantongi tiket ke Supercopa de España musim berikutnya.
Supercopa de España: Glamor Global di Lahan Netral
Dari Copa de Campeones Menuju Ekspansi Modern
Akar Supercopa bisa ditelusuri ke era 1940-an lewat turnamen seperti Copa Presidente FEF. Namun format resminya baru lahir tahun 1982. Awalnya, hanya dua tim bertarung: juara La Liga vs pemenang Copa del Rey. Revolusi terjadi tahun 2020: peserta diperbanyak menjadi empat tim (juara dan runner-up La Liga + juara dan runner-up Copa del Rey).
Panggung Megah di Timur Tengah
Sejak 2018, Supercopa konsisten digelar di luar Spanyol:
- 2018-2019: Tangier, Maroko.
- 2020-sekarang: King Abdullah Sports City, Jeddah (Arab Saudi) lewat kontrak 10 tahun hingga 2029.Final 2025 menjadi bukti magnet kompetisi ini: Barcelona mengalahkan Real Madrid 3-1 di depan 62.000 penonton.
Dinamika Prestise vs Komersial
Berbeda dengan Copa del Rey, Supercopa tidak memberi jatah ke kompetisi Eropa. Namun, nilai komersialnya luar biasa:
- Hadiah uang mencapai €8 juta untuk pemenang.
- Eksposur global lewat siaran di 180 negara.Barcelona memegang rekor 15 gelar, disusul Real Madrid (13 gelar).
Perbedaan Krusial: Dari Filosofi hingga Format
Tujuan dan Makna Historis
- Copa del Rey: Kompetisi meritokratis yang menghormati tradisi. Partisipasi ratusan tim dari berbagai divisi mencerminkan semangat “sepak bola rakyat”.
- Supercopa: Ajang eksklusif yang mempertemukan empat tim terkuat musim sebelumnya. Fokus pada hiburan dan monetisasi.
Jalur Kualifikasi dan Imbalan
| Aspek | Copa del Rey | Supercopa de España |
|---|---|---|
| Peserta | 100+ tim (multi divisi) | 4 tim (elite musim sebelumnya) |
| Kualifikasi Eropa | Lolos ke UEFA Europa League | Tidak ada |
| Kualifikasi Kompetisi | Lolos ke Supercopa (pemenang & runner-up) | Tidak ada |
| Hadiah Finansial | €1.9 juta (pemenang) | €8 juta (pemenang) |
Dinamika Pertandingan
- Copa del Rey: Drama sering terjadi di kandang tim kecil. Contoh: Cultural Leonesa (divisi tiga) nyaris mengalahkan Atletico Madrid di babak 32 besar 2025.
- Supercopa: Semua laga satu leg di tempat netral. Intensitas tinggi karena sistem gugur langsung.
Evolusi Format: Respons terhadap Sepak Bola Modern
Tren Penyederhanaan dan Komersialisasi
Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) secara sistematis mengadopsi format satu leg untuk kedua kompetisi:
- Copa del Rey menghapus leg kedua di semua babak kecuali semifinal.
- Supercopa mengompensasi biaya travel dengan nilai komersial tinggi.Kata kunci: efisiensi jadwal dan peningkatan pendapatan.
Strategi Globalisasi
Keberadaan Supercopa di Arab Saudi bukan kebetulan. Ini bagian dari strategi:
- Meningkatkan brand La Liga di pasar Asia.
- Menarik sponsor global seperti Emirates dan NEOM.Pada 2025, edisi Jeddah menghasilkan €40 juta dari hak siar dan sponsor.
Simbiosis Unik: Copa del Rey sebagai Gerbang Menuju Supercopa
Hubungan hierarkis ini menciptakan dinamika menarik:
- Tim seperti Real Betis (juara Copa 2023) langsung mendapat akses ke Supercopa meski finis di papan tengah La Liga.
- Klub kecil punya motivasi ganda: selain trofi, mereka membidik slot Supercopa yang bernilai finansial besar.”Memenangkan Copa memberi kami dua hadiah: peninggalan sejarah dan tiket ke panggung megah di Jeddah,” ujar pelatih Athletic Bilbao, Ernesto Valverde.
Kesimpulan: Dua Sisi Mata Uang yang Saling Melengkapi
Copa del Rey tetap menjadi jiwa demokratis sepak bola Spanyol-tempat legenda lahir dari stadion-stadion bersahaja. Sementara Supercopa de España adalah pesta global yang memamerkan kekuatan terbaik Spanyol di panggung internasional. Keduanya bukan sekadar perbedaan format, tapi cerminan evolusi sepak bola: menghormati tradisi sambil merangkul masa depan.
Pantau terus perkembangan kedua kompetisi ini hanya di score.co.id-sumber berita sepak bola terpercaya.
