Meski bergelimang prestasi, Lionel Messi tetap dianggap sosok yang rendah hati oleh rekan satu timnya di Inter Miami.
SCORE.CO.ID – Kehadiran Lionel Messi di Inter Miami telah memberi warna baru dalam perjalanan klub tersebut di Major League Soccer.
Tak hanya dari sisi performa di lapangan, kepribadian Messi di luar pertandingan juga menyita perhatian banyak orang, termasuk rekan setimnya yang melihat sisi lain dari sang legenda.
Sosok Legenda dengan Segudang Prestasi
Karir Lionel Messi dikenal sebagai salah satu yang paling gemilang dalam sejarah sepakbola dunia. Sejak meniti karir di Barcelona, ia berhasil mengoleksi 34 trofi bersama klub asal Katalunya tersebut.
Di level tim nasional, kontribusinya terhadap Argentina juga sangat menonjol. Ia menjadi bagian penting dalam kesuksesan negaranya meraih medali emas Olimpiade, trofi Copa America, dan yang paling prestisius, gelar juara dunia.
Sebagai pengakuan atas konsistensi dan kehebatannya, Messi telah meraih delapan Ballon d’Or sepanjang kariernya. Jumlah tersebut belum pernah disamai pemain manapun hingga kini.
Semua pencapaian itu membuat Messi bukan hanya dihormati sebagai pesepakbola, tetapi juga dijadikan panutan dalam dan luar lapangan.
Dianggap Manusia Biasa oleh Rekan Tim
Meskipun memiliki deretan prestasi yang membuatnya tampak luar biasa, di mata beberapa pemain Inter Miami, Lionel Messi justru tampil sederhana dan bersahaja.
Maximiliano Falcon, salah satu pemain di skuad Inter Miami, mengungkapkan bahwa dirinya sempat terkejut saat pertama kali berbagi ruang ganti dengan sosok yang disebut-sebut sebagai pemain terbaik sepanjang masa.
Falcon mengisyaratkan bahwa Messi sangat mudah didekati dan tidak menunjukkan sikap istimewa meskipun memiliki status bintang dunia.
Ia bahkan menggambarkan bahwa Messi bersikap seperti orang biasa dan tidak menonjolkan diri secara berlebihan.
Kesan seperti ini menunjukkan sisi manusiawi dari seorang pemain yang telah mencapai hampir segala hal dalam dunia sepakbola.
Performa Lionel Messi
Kehadiran Lionel Messi di Inter Miami tidak hanya membawa dampak positif dalam hal permainan tim, tetapi juga mempengaruhi atmosfer di dalam skuad.
Kepribadiannya yang rendah hati dan sikap profesional menjadi contoh nyata bagi para pemain muda dan rekan-rekan setimnya.
Ia dikenal sering memberikan dorongan serta dukungan kepada pemain lain, menciptakan suasana kerja sama yang sehat di antara anggota tim.
Bagi banyak penggemar dan pemain, Messi bukan hanya sekadar pencetak gol atau pengumpul trofi. Ia juga dipandang sebagai figur inspiratif yang memperlihatkan bahwa kesuksesan tidak harus membuat seseorang kehilangan sisi kemanusiaannya.
Di usia 37 tahun, Lionel Messi tidak hanya tetap bersinar, tetapi juga terus menjadi panutan karena sikap membumi yang ia tunjukkan setiap hari.
