3 Fakta Menarik BRI Super League 2025/2026, Tak Semua Orang Tahu

3 Fakta Menarik BRI Super League 2025/2026, Tak Semua Orang Tahu

Fakta Menarik BRI Super League
Fakta Menarik BRI Super League

SCORE.CO.ID – Sebentar lagi akan digelar pekan pertama BRI Super League 2025/2026 yang dimulai pada hari Jumat sampai dengan Senin, 8 hingga 11 Agustus 2025. Fakta menarik BRI Super League mulai ramai dibahas para penggemar sepakbola tanah air.

3 Fakta Menarik BRI Super League

Kali ini akan terdapat sembilan pertandingan yang dimainkan pada awal kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia ini.  Pertandingan sengit antara Persebaya Surabaya melawan tim promosi PSIM Yogyakarta jadi partai pembuka Liga 1 musim ini.

Laga itu bakal berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025) pukul 19.00 WIB. Beberapa fakta menarik menjelang BRI Super League yang layak untuk diketahui penggemar sepakbola Indonesia adalah sebagai berikut:

1. Tidak Mempertarungkan Para Jawara

Tidak seperti laga di musim sebelumnya, kali ini tidak lagi mempertemukan para juara. Aturan baru ini diterapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang kini menjadi I.League selaku operator kompetisi.

Sebelumnya, partai pembuka digelar di rumah tim juara, seperti halnya musim lalu ketika Persib Bandung bertanding dengan kampiun Liga 2 2023/2024, PSBS Biak di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada 9 Agustus 2024.

Menurut Direktur Utama I.League, Ferry Paulus, pembukaan di Surabaya normal seperti pembukaan sebelumnya. Bedanya adalah kalau di masa lalu menyatukan juara Liga 1 dengan juara Liga 2 untuk bertanding, sekarang tidak.

2. BRI Liga 1 diubah menjadi BRI Super League

Terdapat banyak sekali fakta menarik BRI Super League kali ini, salah satunya adalah ganti nama. Liga level tertinggi yang sebelumnya bernama BRI Liga 1 diubah menjadi BRI Super League.

Baca Juga  Hasil BRI Liga 1, Pertandingan Antar Klub Mana yang Paling Seru?

Secara resmi identitas Liga 1 telah dipakai sejak 2017, setelah, titel kompetisi yakni Indonesia Super League (ISL) dan Liga Prima Indonesia (LPI). Tidak hanya itu, mulai musim 2025/2026, PT LIB juga rebranding dengan memperkenalkan nama baru, I League atau Indonesia League.

Faktor penting dibalik keputusan ini adalah karena nama lama dianggap kurang kuat secara merek.

3. Keseruaan Permainan Pemain Diaspora

Pada musim yang baru akan dimulai ini, banyak pemain diaspora yang akan ikut berlaga di BRI Super League. Paling tidak, terdapat tiga nama diaspora yang memutuskan pulang kampung, Jens Raven, Rafael Struick, dan Jordi Amat.

Nama-nama yang sudah sangat dikenal luas di kalangan penggemar bola Indonesia, karena Rafael Struick, dan Jordi Amat adalah langganan Timnas Indonesia senior. Sementara Raven adalah salah satu pentolan Timnas Indonesia U-19, U-20, serta U-23.

Masih banyak fakta menarik BRI Super League lainnya yang tidak akan ada habisnya untuk diulas. Beberapa hal diatas adalah yang paling menarik dan banyak diperbincangkan, baik oleh pengamat maupun penggemar bola.